Aku ngak janji, tapi bakal aku buktikan..
Erlard Elanrd Ararya
Question to day....
1. Apa yang menarik perhatian readers
saat ini?
2.Apa tanggapan kalian tentang covid?
3.Ada yang kena kovid? Kamu atau
Keluarga? (keep spirit)
4. Udah vaksin? Aku blomm:(
Follow dulu sebelum baca..
✨Happy Reading ✨
Jika Lovexia dan Erlard hanya diam tanpa berniat membuka suara, beda dengan Flora yang sedari tadi berkicau tanpa henti.
Ralat...
Flora terus saja bertanya tentang Erlard.
"Kak Erlard, makanan kesukaanya apa? "
"Ngak ada! "
"Owh, Klo minuman? "
"Gue alergi air! "
"Heheh bercandanya lucu kak " tawa Flora tertawa sendiri.
"Siapa yang bercanda? Lo pikir gua komedian!" ketus Erlard.
"Owh yah,, Kak Erlard suka cewek yang bagaimana?" Flora terus saja bertanya tanpa menunjukkan rasa tersinggung.
"Tipe cewek gua yang pastinya bukan lo" jawaban Erlard bukan hanya membuat Flora tersinggung tapi juga sakit hati. Tapi entah perempuan seperti apa Flora ini, dia bisa menunjukkan wajah yang biasa saja.
Thing
Flora
Ini baru awal!!
Gua akan lebih agresif dapetin
Cowok lo,
Liat aja nanti
Read
Lovexia tidak berniat membalas pesan dari Flora, dia hanya berdehem dan membetulkan cara duduknya.
"Xia, kekelasnya bareng yah "Ucap Erlard.
"Iya " balas Lovexia tersenyum tipis.
"Aku juga yah Kak, kitakan satu kelas! " tiba-tiba Flora menyahut dari belakang. Flora dan Erlard memang satu kelas Xll IPS 1 sedangkan Lovexia kelas Xll IPA 2.
Yang nanya kenapa Lovexia dan Flora bisa satu angkatan, itu karna Flora masuknya kecepatan. Dulunya Flora tidak mau pisah dengan Lovexia karna itu dia minta sama Sita buat satu sekolah bahkan satu kelas dengan Lovexia.
"Gua ngak punya tiga tiket adanya cuman dua. " Erlard membuka pintu untuk Lovexia.
"Makasih "
"Aku ngak sekalian Kak? " Flora tersenyum tipis dari dalam.
"Ngak! " Erlard jengah dengan tingkah laku Flora yang sok dekat.
"Gua bilangin yahh! Jangan sok dekat sama gua ! Enek gua! " Erlard menggandeng tangan Lovexia masuk kesekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
ErlardXia
Jugendliteratur"Setiap kali aku maafin, knapa harus ada memaafkan untuk kedua, ketiga, keempat dan sampai keberapa Er? " "Sorry! " "For what? Untuk apa lagi minta maaf untuk kesalahan yang sama? " "Aku capek Er " "This is the end" "Ngak Xia " "Untuk apa lagi diper...
