Tokoh Figuran Novel || END [ Belum Revisi ]

Bagian 01 : Akhir dan Awal

...Happy Reading...

Di sebuah kamar ada seorang gadis cantik bernetra hitam kecoklatan dan rambut hitam panjang bergelombang yang tergerai indah sedang asik membaca novel yang baru ia beli sepulang sekolah.

Saat ini gadis itu sedang tengkurab di kasur dan membaca novelnya yang berjudul "When love comes" sambil menikmati cemilan.

"Gila! Nih cewe bodoh ya! Ngapain lo malah kerjasama dengan bianca, padahal lo harusnya bersyukur jadi sahabat gevan masih diperhatiin. Ck bodoh dasar!" maki lea

Lea benar-benar jengkel saat membaca adegan dimana salah satu tokoh figuran yang menjadi sahabat kecil gevan sang pemeran utama pria dan bekerjasama dengan pemeran antagonis untuk mencelakai pemeran utama wanita karena alasan cemburu, Namun niat mereka ketahuan oleh Gevan pemeran utama pria yang terkenal dingin, kejam dan sadis.

Mereka berdua pun dihukum, namun antagonis wanita berhasil melarikan diri sementara sang tokoh figuran ia dibunuh oleh pemeran utama pria karena muak melihat sahabat masa kecilnya itu selalu mengklaim dirinya sebagai miliknya dan mencelekai aluna sang pemeran utama wanita yang notabane nya kekasih nya.

"when love comes" adalah novel bergenre romansa, sama seperti novel lainnya dimana sang pemeran utama pria dan wanita saling jatuh cinta. Namun kisah cinta mereka tak akan lengkap jika tak ada sang antagonis yang membumbui setiap kisah mereka, dan tokoh figuran yang juga menambah warna di cerita tersebut.

Karena jengkel dan emosi lea tidak melanjutkan bacanya, padahal tinggal beberapa lembar lagi selesai. Namun lea memilih untuk mendinginkan kepalanya yang mungkin hampir pecah, karena menahan emosi pada tokoh figuran yang menjadi sahabat gevan itu.

Lea memilih keluar dari kamar dan berjalan ke arah dapur sambil menggerutu tak jelas, lea ke dapur untuk meminum air dingin. Dengan minum air dingin siapa tau emosinya bisa mereda pikir lea, lea sudah dekat dengan area dapur dan para maid yang melihat nonanya menggerutu dibuat bingung. Ada satu maid yang menghampiri lea yaitu bi inem kepala pelayan di mansionnya, saat lea sudah sampai di area dapur.

Bi inem langsung bertanya

"non kenapa?" tanya bi inem

Lea tersadar dari gerutuannya saat mendengar suara bi inem

"eh, aku gpp ko bi hehe" ucap lea cengengesan sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal

"serius non gpp? Mau bibi buatin coklat panas ga non?" tanya bi inem pasalnya ia tahu jika nonanya sangat suka sekali dengan coklat panas apalagi sebelum tidur, lea mewajibkan diri nya meminum coklat panas sebelum tidur. Biar pikirannya rileks katanya, karena sehabis tempur dengan materi-materi di sekolahnya.

"boleh deh bi, langsung bawa ke kamar aku aja ya bi" ucap lea lalu berjalan ke arah kulkas dan mengambil air dingin lalu meminumnya

Bi inem langsung membuat kan coklat panas untuk nonanya dan lea sudah pergi dari dapur menuju kamarnya.

Kamar

Tok tok tok

"non ini bibi bawain coklat panasnya" ucap bi inem didepan pintu kamar lea

"masuk aja bi" ucap lea dari dalam kamar

Klek

Pintu kamar terbuka, bi inem langsung masuk dan menaruh coklat pansanya di nakas lalu pergi keluar kamar setelah pamit kepada lea.