𝐁&𝐃 𝐒𝟐 - CHANJIN

I Love You Too Much °1

"Mmmhh-"

Dua sejoli itu tampak menikmati tautan panas mereka, badan si cantik bersandar pada dinding ruang tamu, bibir gendut nya dilumat brutal oleh sang dominan

Padahal Hyunjin baru saja datang, tapi pacar nya itu malah langsung menyerang nya tanpa ampun

Ya, Chan sedang cemburu karna Hyunjin baru saja diantarkan oleh Jisung ke sini

Tok tok

Ciuman penuh nafsu mereka harus terhenti, mereka sama sama terdiam sejenak. Tidak ada ketukan pintu lagi, haish siapa sih yang berani mengganggu kegiatan panas mereka? Padahal hampir saja Chan menurunkan celana pacar cantik nya itu

"Coba cek dulu" Ucap Hyunjin saat Chan ingin kembali menyambar bibir nya

"Kalau itu penting, mungkin dia akan mengetuk nya lagi"

Sekarang Chan beralih mengecup rahang hingga ceruk leher Hyunjin

Tapi lagi lagi ada yang mengganggu aktivitas mereka. Ini bukan suara ketukan, tapi-

Oeeekk oeek~

Chan lagi lagi harus berhenti dan dia menoleh ke arah pintu depan

"Kok malem malem ada anak bayi nangis Chan" Gumam Hyunjin pelan karna takut

Mau tak mau Chan mengecek keluar rumah nya, Hyunjin membenarkan pakaian nya yang sudah setengah acak acakan lalu mengekori Chan ke pintu depan

Pintu utama Chan buka, reflek Chan lihat ke bawah karna ada suara bayi menangis

Chan maupun Hyunjin sama-sama kaget, anak siapa ini???!!

"Buruan kejar itu tadi yang ngetuk pintu" Hyunjin desak Chan buat buruan cari orang yang mungkin aja belum jauh

Chan pun berlari ke halaman rumah nya dan melihat ke kanan kiri jalan, keadaan perumahan seperti biasa sangat sunyi kalau malam hari. Jangankan malam, siang pun begitu

Tidak ada tanda tanda satu orang pun yang dicurigai

Hyunjin perlahan jongkok dan mengangkat bayi dalam balutan selimut tebal itu

"Ssstt, jangan nangis, dingin ya?" Hyunjin menggendong bayi mungil itu dengan hati hati, ia tepuk tepuk pantat si bayi dari balik kain yang menyelubungi badan telanjang nya. Anak itu pun mulai diam dengan mata yang terpejam tenang

"Ga ada siapa siapa" Chan balik mendekati pintu rumah nya

Hyunjin menatap wajah bayi kecil tak berdosa itu dengan hati yang iba. Tega sekali orang yang membuang nya, kalau tidak bisa merawat, jangan berbuat

"Kita antarkan ke panti sekarang" Ucap Chan bergegas mengambil kunci mobil nya

"Sekarang?"

"Iya sayang"

Hyunjin berjalan cepat mengikuti Chan masuk
"Eumm..kita rawat aja ya"

Sontak langkah Chan terhenti, laki-laki Aussie itu menoleh dan menatap Hyunjin tak percaya
"Hyunjin? Dia bukan siapa siapa kita, aku tidak mau mengurus nya dan kamu juga tidak berhak mengurus nya"

Hyunjin menghela nafas pelan dan merengut menatap si bayi dalam gendongan nya
"Kasian dia"

"Nggak, cepat kita ke panti"

"Chan" Hyunjin menahan tangan Chan

"Kalau kamu gamau, biar aku aja yang ngerawat" Ucap Hyunjin dengan yakin

Chan sedikit menurunkan ego dan mencoba mengatur emosi nya
"Sayang, denger. Kamu lagi sibuk, aku juga sibuk. Ga ada waktu buat kamu ngurus dia, kamu mau ngerepotin Mama kamu buat ngurus anak orang ini?"