2

6 5 1
                                    

Assalamu'alaikum ada yang kangen Zean gak? Wkwk gak ada yak. Yah jadi sadboy deh si Zean.

Skip!

***

Zea memarkirkan Vespa nya didepan sebuah rumah minimalis berlantai dua berwarna biru langit.

"Cucu Nenek yang paling cantik ini udah pulang" sapa seorang wanita tua berumur 60 tahunan yang tak lain dan tak bukan adalah neneknya Zea dari ibunya. Neneknya bernama Amira Aulia.

"Assalamu'alaikum nenek" Zea langsung memeluk nenek nya dengan erat. Neneknya ini walaupun rambutnya sudah memutih tapi wajahnya tetap awet muda dan hanya menyisakan sedikit kerutan di dahinya.

"Zeze kenapa hm? Tumben banget nih cucu nenek pulang-pulang langsung meluk, pasti ada mau nya ya" ujar Nek Ami sambil menjawil hidung Zea.

"Ih nenek Ze laper" rengek Zea. Zea ini memang paling manja kalo sudah bersama neneknya.

"Oh cucu nenek laper toh, yaudah ayok masuk! Nenek sama bibi udah masak makanan kesukaan kamu" ajak Nek Ami, lalu Zea melepaskan pelukannya. Mereka berdua masuk ke dalam rumah.

  Zea memang tinggal dengan neneknya sejak ia menginjak kelas 2 SMP. Jika ditanya kemana orang tuanya Zea? Tenang, mereka masih sehat wal afiat. Hanya saja semenjak kejadian 'itu'  Zea lebih memilih tinggal bersama neneknya. Nek Ami sangat senang dengan kehadiran Zea bersamanya. Jujur selama ini ia kesepian karena sang suami atau kakeknya Zea sudah meninggalkan dunia untuk selama-lamanya.

Setelah menghabiskan makan sore nya, Zea langsung pamit ke kamar pada sang nenek. Zea memasuki kamarnya yang didesain dengan tema Dark karena Zea sangat menyukai ketenangan. Zea mengganti seragam sekolah nya dengan kaos kebesaran berwarna abu-abu dan celana boxer hitam pendek setengah paha. Zea merebahkan dirinya dikasur, ia sangat lelah hari ini. Baru saja ingin memejamkan mata, suara notifikasi whatsap dari ponsel Zea berbunyi. Dengan sangat-sangat terpaksa Zea mengambil ponselnya yang terletak diatas nakas, melihat siapa orang yang berani mengganggu istirahat nya.

+62581333****(50)
P

Nomor tidak dikenal, Zea sudah bisa menebak siapa makhluk pengganggu kedamaiannya. Ini pasti ulah Zean. Kenapa Zea bisa berpikir seperti itu? Ya karena hal ini sudah sering kali terjadi. Zea selalu memblokir nomor Zean dan berakhir cowok itu selalu mengganti nomornya dengan nomor baru. Entah setan apa yang merasuki Zea, kali ini ia membuka chat tersebut.

+62581333****

Assalamu'alaikum kesayangannya Zean
17.30

P
17.30

Zeaaa
17.30

Zeee bales dong, please kali ini aja jangan blokir nomor gue
17.31

P
17.31

Anda
Wa'alaikumsalam
L trtkn y?
17.32

Zea? Ini serius? MasyaAllah akhirnya direspon juga sama calon pacar
17.32

Shit! Zea mengumpati dirinya sendiri, ah padahal tadi Zea hanya berniat membacanya saja tanpa membalas. Tapi tangannya gemas jika tidak membalas. Huft karena sudah terlanjur jadi lanjutin aja lah.

Zea ini serius gue gak lagi mimpi kan? Kalo ini mimpi pleaseee jangan ada yang bangunin gue
17.33

Zeeee kok ga dibales sih😞😞
17.33

FRAZEATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang