06

5.8K 390 20
                                    

⚠️Mature content⚠️
Boys love boys
🔞Sex scene🔞

🚫100% fiksi🚫

Jaemin mengangguk seraya terkulum senyum. Sesekali ia menghembuskan nafasnya perlahan, untuk menghilangkan rasa gugupnya.

Mata Jaemin sesekali terus melirik pantulan Renjun yang polos. Sebagai laki - laki normal. Jaemin pastinya terangsang melihat tubuh kekasihnya yang tidak mengenakan pakaian sama sekali.

Kotak buludru yang berisi cincin perhiasan bermahkota berlian sejak tadi Jaemin pegang erat. Meski mendadak pulang. Laki - laki tampan yang berstelan jas bermerek berwarna biru muda tanpa dasi itu seakan sangat pas ditubuh Jaemin yang berotot sempurna.

Keran shower yang berhenti, pertanda Renjun telah selesai mandi, membuat Jaemin gugup setengah mati.

Saat pintu kamar mandi itu terbuka, Renjun keluar hanya mengenakan handuk mini yang hanya menutupi bagian bawah dan bagian atas terbuka memperlihatkan dada yang lumayan berisi serta nipple berwarna pink tubuh yang mulus tanpa cacat.

Deg!

Detak jantung Renjun seakan berhenti, saat matanya melihat sosok laki - laki yang selama ini ia rindukan sejak lama.

Jaemin menghela nafasnya sejenak, sebelum ia berlutut dan memperlihatkan cincin berlian dengan kotak beludru di depan Renjun yang rambutnya masih basah.

“ Renjun aku tau ini mendadak. Setelah beberapa bulan kita tidak bertemu. Rasa rinduku kepadamu sangat besar, sampai membuatku seakan tercekik akan hatiku yang tak pernah bertemu dengan mu, jadi Renjun. Maukah kamu menikah denganku?”

Sebelum lanjut aku mau minta maaf kalau kata kata buat ngelamar Renjun terdengar familiar di kalian soalnya aku kan belum pernah dilamar:' jadi yaa aku baca baca book lain tapi yang straight yang bxb itu jarang ada kek ginian... Maaf yauw kalau sama hehehe – author

Renjun menggigit bibir bawahnya saat mendengar ucapan Jaemin barusan. Pikirannya saat ini melayang jauh entah kemana. Memikirkan Jeno yang sudah berhubungan intim dengannya berkali - kali sebulan terakhir.

Renjun harusnya sangat bahagia mendengar ucapan kekasihnya itu melamarnya. Tapi, hatinya terus diganjal rasa bersalah.

Tiba - tiba air mata Renjun berjatuhan, membuat Jaemin mengerutkan dahinya.

“ Ada apa?” ucap Jaemin seraya berdiri lagi dan memeluk Renjun begitu erat.

Renjun menangis dipelukan kekasihnya itu, seraya memukuli dada bidang Jaemin begitu pelan. “ Kamu jahat. Kenapa baru datang?” ucap Renjun terisak pelan.

Jaemin tersenyum mendengar ucapan Renjun sarat akan kerinduan kepadanya. Ia memeluk Renjun begitu erat sampai tidak menyadari kalau handuk Renjun mulai mengendor dari tubuh indah Renjun.

“ Jadi, apakah lamaranku diterima?”

Renjun seketika langsung berhenti bergerak dan menatap kemeja putih yang di kenakan Jaemin. Pikirannya melayang tentang dirinya yang sudah tidak suci lagi.

Renjun melepaskan pelukannya dan berbalik badan seraya memegang handuknya yang mulai mengendor.

“ Maafkan aku.”

Sikap Renjun yang tidak ia kenal, membuatnya kebingungan. “ Maaf untuk apa?” ucapnya pelan seraya menatap punggung mulus Renjun yang indah.

“ Sepertinya hubungan kita harus berakhir.”

























Hayoooo kenapaa iniiii.... Renjun tidakkk konflik ihhh tenang ringan kok ini konflik enggak rumit banget soalnya aku enggak begitu bisa bikin konflik yang rumit gitu hehehe...

Ini chapter yang kutulis dikit banget 450 kata hehhh yang lain pada ribuan, kenapa? Karena aku lagi Ngebug banyak masalah huhuhu jadi ya begitulah yauw

Btw aku mau rekomendasi in lagu nih buat kalian yang merasa insecure sama diri sendiri ini juga cocok buat self remider kalian judulnya

🎶ChanteyAKMU🎶

Semarang, 29 Juli 2021

Zuwonie

YOUNGER Brother In LawTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang