Esok harinya sahara pergi ke apartemen Satria.
Sesampainya di apartemen, Sahara langsung mengeluarkan kunci pemberian Satria. Namun, saat ingin memasukkan nya kelubang kunci, tiba tiba pintu terbuka.
Sahara pun terkejut."Siapa kamu?" Ucap seorang lelaki yg membuka pintu.
"S-saya Sahara " jawab Sahara gugup.
"Ada keperluan apa kamu kemari?" tanya lelaki itu lagi yg ternyata merupakan manajer Satria, yaitu Tezza."Saya disuruh kesini, buat bersih bersih apartemen" jawab Sahara
"Suruhan siapa kamu? Datang ke sini tanpa ijin?" tanya Tezza.
"Satria, dia ngasih kunci ini ke saya" jawab Sahara sambil menunjukkan kunci pemberian Satria.
"Kenapa si? Berisik banget!" Omel Satria yang tiba tiba datang karena merasa terganggu."Tria.." lirih Sahara.
"Ini, ada gadis ga jelas yang ngaku ngaku buat bersihin apartemen. Dan dia juga punya kuncinya" ucap Tezza.
"Owh, dia emang suruhan gue buat bersihin ni apartemen, buruan masuk"kekeh Satria kemudian menyuruh Sahara masuk kedalam.Sahara pun masuk kedalam, dan Tezza pun hanya bisa menghela napas lalu pergi mengerjakan kerjaan nya.
~•~•~
Saat berada di dalam apartemen, Sahara dikejutkan dengan setiap sisi bagian dari setiap ruangan yg sangat mewah.
"Dah, mulai Sekarang li bisa mulai bersihin ni apartemen" ucap Satria
"Hm, iye iye" jawab Sahara singkat, dan mulai bersih bersih."Saharaa" Teriak Satria dari ruang tamu.
Sahara yg mendengar Satria berteriak, langsung berlari menghampiri nya"Apa?" Tanya Sahara.
"Gue laper, masak gih" suruh Satria.
"Hm" jawab Sahara kemudian menuju kedapur untuk memasak#skip dapur
Sahara pun mulai memasak. dan ketika ia sedang memotong wortel, jarinya tak sengaja mengenai pisau, dan akhirnya berdarah.
"Au.." Sahara meringis kesakitan
Satria yang terkejut mendengar Sahara berteriak tanpa berpikir panjang ia langsung lari menuju dapur
"Kenapa Ra?" Tanya Satria panik
Satria yg baru sadar melihat Sahara sedang meringis kesakitan sambil memegangi jarinya, langsung mengambil kotak p3k dan langsung mengobati jari Sahara yg terluka.Dengan penuh perhatian dan hati-hati Satria mengobati jari Sahara yg terluka.
Sahara hanya salfok memperhatikan wajah satria yg benar benar serius mengobati jarinya, dan tanpa disadari ia tidak merasakan rasa sakit dijarinya karena memandangi wajah Satria.
Satria yg sudah memakaikan plester dijari sahara ,dan menyadari kalau
sedari tadi dirinya diperhatikan oleh Sahara pun sengaja menekan jari Sahara yg terluka"Au.. Sakit.." Ringik Sahara sambil menampol lengan Satria
" Dah selesai tu, makanya besok lagi hati hati, klo emang kagak bisa masak, seharusnya lo bilang" omel Satria
"Iyaa sorry, gua ga sengaja tadi" jawab Sahara.
"Yaudh, mending lo pulang gih, istirahat sono" ucap Satria .
"Hm" jawab singkat Sahara.Lalu Sahara segera pergi mengambil tas dan handphone nya yg terletak diatas nakas, lalu bersiap pulang.
"Lo mau kemana heh?" Tanya Satria
"Si dodol, kan tadi nyuruh gua balik anjir" jawab Sahara yg sudah terlanjur kesal dengan lelaki dihadapannya ini."Gue anter maksudnya, tunggu sini, gue siap siap dulu" ucap Satria lalu bergegas masuk kedalam kamar nya.
Sahara pun kemudian duduk disofa sembari menunggu Satria bersiap.
Saat sedang menunggu, tiba tiba Tezza duduk dihadapannya sembari meminum kopi."Mau pulang?" Tanya Tezza
"Iya" jawab Sahara singkatKeadaan hening sejenak lalu terlintas sesuatu dibenak Sahara untuk bertanya kepada Tezza.
"Mau ngomong paan? Ngomong aja, santuy kali" celetuk Tezza seolah-olah tau apa yg dipikirkan Sahara.
"Ini, mau nanya, difilm nya Tria emang ada adegan si cewek salim sama cium tangan si cowoknya nggak?" Tanya Sahara yg masih kepikiran akan hal itu
"Enggak anjir, genre nya emang roman, tapi ga gitu" jawab Tezza
Sahara terdiam, jadi kemarin Satria berbohong? Dia memang memberi perlakuan manis dan khusus untuk dirinya. Rasanya Sahara ingin menjambak rambut Satria sekarang juga.
"Kenapa emang?" Tanya Tezza penasaran.
"Ngga papa hehe" jawab Sahara.
"Owh" Tezza singkat.Segitu dlu
Thanks udh baca
Janlup 🌟

KAMU SEDANG MEMBACA
KISAH HIDUPKU,SAHARA
RomansaSahara Arasha, anak pemilik SMA BUILDING SMART SCHOOLING (BSS), sekolah terkenal dikotanya. Walaupun anak dari pemilik sekolah gedung itu, namun otaknya tidak sebanding dengan orang tuanya. Ia termasuk fansgirl SATRIA MAHENDRA dan tidak sengaja bert...