Chapter 24

296 41 12
                                    


Happy Reading










Hari yang ditakutkan oleh suzy akhirnya tiba, ia akan kembali bertemu dengan sang kekasih yang selama beberapa minggu tidak ia temui. Jantungnya terus berdebar mana kala, tempat ia berpijak adalah kantor agensi tempat taehyung berada.

"Kau baik-baik saja?" Tanya ailee kepada suzy yang sejak tiba dikantor bighit tidak berbicara sama sekali

"Zy!" Panggil ailee saat suzy tidak merespon pertanyaannya

"Sepertinya ia takut bertemu si tata." Gumam ailee

"Zy! Taehyung datang." Bisik ailee yang membuat suzy terkejut

"DIMANA DIA! AKU HARUS SEMBUNYI." Sentak suzy yang berjalan kesana kemari

Hahahaha....

Suara tawa terdengar begitu saja dan suzy langsung beralih kearah sumbernya.

"AILEE!" Teriak suzy yang membuat semua orang memandang kearah mereka berdua

"Maaf! Makanya kau itu, jangan banyak melamun." Ucap ailee

"Aku takut melihat taehyung." Bisik suzy

"Sekeras apapun kau menghindarinya, pasti kalian akan bertemu juga. Jadi berhenti menghindar dan hadapi semuanya." Ucap ailee kepada sahabatnya itu

"Kau benar! Aku harus menghadapi semuanya, jika pada akhirnya aku dan tata tidak bisa bersatu. Mungkin itu memang takdir kami." Lirih suzy dan matanya mulai berkaca

"Zy! Aku yakin kalian itu berjodoh dan itu hanya masalah waktu." Ucap ailee langsung membawa suzy kedalam pelukannya dan sedikit menepuk punggung sahabatnya dengan lembut

"Jika kau punya masalah! Jangan sungkan untuk bercerita padaku, karena aku tau bagaimana sakitnya menyimpan beban dihati seorang diri dan aku tidak mau kau merasakan apa yang aku rasakan." Ucap ailee dan saat itu juga suzy terisak

"Hiks...hiks...hiks...Kenapa takdir seakan mempermainkan ku, apa aku tidak berhak bahagia! Hooh." Isak suzy dalam pelukan ailee

"Menangislah! Dan setelah ini bangkit kembali menjadi suzy yang ku kenal dulu." Gumam ailee

"Aku tau kau mengalami hal yang berat zy! Tapi kau harus terus berjalan dan jangan berhenti sampai tuhan yang menghentikan semuanya." Batin ailee

Merasa jika tangisan suzy mereda, ailee langsung melepaskan pelukannya perlahan. Lalu tersenyum dan menepuk kedua bahu suzy.

"Ingat satu hal, kau tidak sendiri zy! Ada aku dan nari sahabatmu." Ucap ailee

"Eum! Terimakasih." Lirih suzy tersenyum

"Sekarang kita hadapi semuanya dan jika kau tidak kuat, katakan padaku! Biar aku yang menggantikanmu untuk meliput." Ucap ailee

"Aku kuat! Kau tenang saja."

"Baiklah! Kita masuk keruang konversi persnya."

Pada akhirnya kedua wanita itu melangkah masuk kedalam ruang konvers yang sudah dipenuhi wartawan berita.

"Kau sudah siapkan kameranya?" Tanya ailee

"Kau tenang saja, semua sudah siap." Suzy mulai mengeluarkan kamera dan laptop

"Aku percaya padamu! Kau mau ajukan pertanyaan atau merekam?" Tanya ailee

I LOVE YOU GIRL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang