MEWGULF!!! //slight brightgulf & kao gulf//
.
.
1 Desember 2019, harusnya menjadi hari bahagia untuk bright dan gulf karna tepat di tanggal itu mereka akan melangsungkan pernikahan mewah yang sudah mereka nanti selama bertahun-tahun.
Siapa sangka se...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Part sebelumnya…) . . . “Aku merindukanmu gulf.” Mew memeluk gulf lembut untuk beberapa detik lalu mereka saling menatap. Mew mulai memiringkan wajahnya dan mendekatkan bibirnya ke bibir gulf. Nafas mereka mulai terasa satu sama lain, hingga tersisa 2cm lagi namun gulf memalingkan wajahnya.
“Maaf phi~” gulf menunduk karna merasa bersalah.
“Tak apa. Aku mengerti.” Mew tersenyum lembut. “Aku akan bekerja, setelah selesai aku akan langsung kembali kesini.”
Mew berdiri dan meninggalkan kamar gulf.
“Bos, ada yang ingin bertemu. Dia sekarang sedang menunggu di ruanganmu.” Ucap salah satu anggota MSJ.
Mew pergi ke ruangannya dan melihat seseorang yang tengah duduk membelakanginya.
Mendengar langkah ketukan kaki yang sangat khas, seseorang yang tengah menunggu mew itu berdiri lalu berbalik menghadap mew. “Haii, teman lama~”
BETWEEN uuUS (part 5)
“Lebih tepatnya, mantan teman lama.” Mew tersenyum miring. “dan apa gerangan yang membuat mantan teman lamaku mendatangi markas ini setelah sekian lama? Apa kau ingin memberiku sebuah ucapan selamat karna telah berhasil membawa gulf? Atauuu… kau ingin merebut gulf dariku?”
Orang itu tertawa. “Hei, duduklah dulu. Kita berbincang-bincang layaknya kawan lama yang baru berjumpa setelah sekian lama.”
Mew mendudukkan dirinya tepat di hadapan seseorang yang ia sebut ‘mantan teman lama’,
***
Gulf duduk termenung di atas ranjang kamarnya. Otaknya masih mencerna kejadian beberapa hari terakhir.
“Bright~ aku takut.” Gulf berucap sembari tangannya memegang erat cincin di jari manisnya.
Gulf terisak sembari mengingat-ingat kejadian di hari lalu.
FLASHBACK ON (part 3)
Gulf mulai tersadar dari tidur panjangnya dan telinganya samar-samar mendengar percakapan beberapa orang namun suara mereka tidak familiar di telinga gulf.
“Boss, mungkin gulf tak bangun karna dia tak ingin melihatmu.” Seseorang berbicara.
Gulf tetap memejamkan matanya hingga dia mendengar sebuah tembakan lalu seseorang dengan deep voice nya berucap dingin. “Singkirkan hama ini.”
Gulf tetap diam tak berani membuka matanya. Gulf terus bertanya-tanya tentang siapa mereka? Kenapa dia berada disini? Apakah mereka adalah orang-orang yang mengacaukan pernikahannya dengan bright?.
“Bos. Bagaimana jika gulf sadar dan menanyakan apa yang terjadi? Apa kau akan mengatakan yang sejujurnya jika kau menculik gulf dan berniat membunuh bright, suaminya.” gulf terkejut namun berusaha untuk tetap memejamkan matanya dan tenang setelah mendengar perkataan dari seseorang yang berbicara menggunakan bahasa thailand yang kaku.
