wink blood

code 011

Aera's pov

Mata aku dibuka laju , dan dia lelaki pertama yang aku nampak .

Selimut aku ditarik ke atas untuk menutup badan aku yang terdedah .

Wajah taehyung ditatap oleh aku . Tipu nyek la kan kalau aku kata taeni tak hensem , kalah Mat Saleh kau tau !

Tapi semalam , sakit .

Sumpah sakit . Bapak kuat sial taehyung ni .

dia punya terjah kat aku . eh , astaghfirullah

Mata aku masih lagi menatap wajah dia  .

Perfect ! Tak salah usya muka pakwe kan

Aku dah jadi " his gurl "

Kalau hoseok tau , ha mati aku nanti .

Saya dah tak suci . hoho

" usya apa tu sayang ?" Tangan v merangkul erat pinggang aku . Argh nyaman !

Aku hanya menggeleng kepala perlahan sebelum taehyung tergelak berdekah - dekah .

"Aku pergi dulu tau sayang . no matter what happen . call my name ." belum sempat taehyung menolak selimut , tangan nya ditarik oleh aku .

kepalanya ditarik mendekat kepala aku sebelum bibir ku jatuh di atas bibir dia .

" kau makin nakal sayang " smirk taehyung

"Awak yang ajar" badan taehyung ditolak perlahan sebelum dia hilang dari situ .

────────────────────

"Hoseok oppa!" Badan hoseok dipeluk oleh aera kuat .

"Hi saeng !" Senyuman kuda ditanyangkan pada aera . Comel !

" dah lama awak warded tau tak ! Buat risau orang jek" aera menjeling hoseok perlahan .

Hoseok yang memang kenal dengan perangai adik dia yang kuat merajuk hanya tersengih

"Yah , ta yah merajuk la . Single sampai tua nanti baru tahu . HAHAHA "

Gelak hoseok bertaburan di seluruh pelosok ward tu .

Ngeh punya abang .

"Yah aera , kenapa dengan tangan awak ?" Tanya hoseok prihatin .

Mata aera tertatap pada tangannya yang lebam . bukan hanya dengan itu, kaki aera yang putih juga ada kesan kemerahan seperti dicakar .

Jap , angin takde ribut takde , takkan tetibe jek

" Kena apa ni ?" Tanya hoseok cemas dengan adik perempuan dia

Aera hanya menggelengkan kepalanya .

"Hoseok , saya nak pergi dulu . Bye !" Beg Gucci pemberian taehyung di ambil sebelum kaki serta berlari ke luar .

taehyung ..
────────────────────