Kedua singa itu mulai berlari menjauhi Cair Paravel. Sang singa jantan terus menyuruh anaknya berlari, sementara dia mengalihkan perhatian serigala-serigala yang mengejar mereka.
Sang anak akhirnya sampai di tempat yang berisi jaket-jaket tebal. Dia duduk disana menunggu sang ayah datang.
"Ayah!" Si anak dengan cepat mendatangi sang ayah yang baru saja berhasil lari dari para serigala.
"Elsie, ubah wujudmu." Sang anak mengangguk, merubah wujudnya menjadi gadis perempuan berusia 16 tahun.
"Ayah-" ucapan Elsie terhenti saat terdengar suara gemerisik dari semak-semak. Sang Ayah menengok ke belakang, memasang badan di depan putrinya.
Seekor centaur tiba-tiba saja keluar dari balik semak-semak, "yang mulia Aslan, kami sudah memastikan Penyihir Putih tidak tau anda dan Putri Elsie berada disini."
Aslan, sang Ayah, mengangguk, "terima kasih, Oreius. Kau boleh kembali." Oreius, si centaur menundukkan kepalanya pada Aslan dan Elsie, tersenyum sedih pada sang putri sebelum dia menghilang.
"Ayah..." Aslan tersenyum menenangkan. "Pergilah, kamu akan lebih aman disana. Professor Kirk akan menjagamu." Elsie menggeleng, matanya berair, dia tidak ingin berpisah dengan Ayahnya.
"Kita pasti akan bertemu lagi, little one. Aku janji." Elsie menempelkan dahinya pada dahi Aslan, menghapus air matanya.
Elsie berjalan masuk ke dalam lemari penuh jaket itu, melihat kembali Ayahnya yang tersenyum menenangkan, sebelum Elsie akhirnya benar-benar menghilang di balik jaket tebal.
°°°
Elsie Altheia Aslan
Peter Pevensie
Susan Pevensie
Edmund Pevensie
Lucy Pevensie
Aslan
KAMU SEDANG MEMBACA
Different World | Peter Pevensie
Fanfic[END] Peter Pevensie dan Elsie Altheia Aslan berasal dari dunia yang berbeda. But their love is real, and their love will always be there. Start: 8-8-2021 End: 7-10-2021 #1 in Peter Pevensie [29/8/21] #1 in Peter [8/9/21] #1 in Edmund Pevensie [13/9...