[19] Seven Cat

177 42 24
                                    

Jinbadboy_

. . .
Hari senin ini sedang tanggal libur. Setelah kejadian kemarin pagi ini aku memutuskan untuk berkunjung ke rumah mereka lagi untuk memastikan Yoongi baik-baik saja.

"kak aku pergi dulu nanti jam dua siang aku akan pulang"pamitku.

Pagi ini tepat pukul delapan aku sedang berada di dalam bus perjalanan ke rumah mereka, sungguh ini terlalu pagi seharusnya aku masih punya waktu 30 menit untuk tidur.

Kemarin sore jam empat Yoongi telah sadarkan dari setelah kejadiannya yang sangat sulit ditenangkan dan berakhir melukai yang lainnya, Seokjin adalah korban utama.

Sedangkan yang lainnya mereka terbangun jam lima sore akibat kelelahan kecuali Seokjin yang terbangun jam tujuh malam saat itu aku sudah pulang. Bahkan kemarin malam Seokjin meneleponku karena pulang begitu saja tanpa berpamitan padanya, dan dia memarahiku kemarin padahal aku tidak salah yang salah adalah dia sendiri, baru saja bangun sudah marah-marah.

Sesampainya aku di depan rumah ini, aku menekan tombol bel rumahnya dan tak lama seseorang membuka pintu yaitu Hoseok, Hoseok memang yang selalu menjadi tukang pembuka pintu untukku entah kenapa itu membuat suasana hatiku membaik.

"kau datang, bukankah ini terlalu pagi?"tanyanya setelah membiarkan ku masuk dan berjalan berdua menghampiri yang lain, oh bukan sepertinya yang lain masih tidur kecuali dirinya dan Taehyung.

"tapi kau tidak biasanya bangun sepagi ini, kenapa?"aku cukup heran, biasanya tak ada salah satu dari mereka yang terbangun sepagi ini. Jika sedang libur mereka biasa terbangun pukul dua belas siang sampai jam satu siang itu adalah batas waktunya.

"suara dengkuran Namjoon Hyung mengganggu telingaku"kata Taehyung di tengah perbincangan ku dengan Hoseok, dia terlihat cemberut dan masih mengantuk serta berbaring di lantai beralas karpet itu.

"ya sudah, lanjutkan saja tidurmu di sana, kau kan tidak masalah tidur di lantai"kataku hendak menghiburnya tapi rupanya ia semakin cemberut dan kesal. Aku hanya menahan tawa dan kembali pada Hoseok yang sedang menyiapkan sarapan berupa roti dan selai.

"Hoseok-ah, kalian belum sarapan bukan? Aku akan memasak untuk kalian semua ya? Kalian pasti kelelahan"pintaku, ia mengangguk pelan.

Beberapa menit berlalu hingga beberapa hidangan makanan sudah ada yang selesai dan tinggal menunggu makanan yang lainnya matang juga, aku meminta Hoseok dan Taehyung yang sudah bangun dan sudah tak ada kata mengantuk dari mereka untuk membangunkan yang lainnya. Kemudian mereka pergi untuk membangunkan yang lainnya.

Kulihat yang terbangun adalah Jimin, Jungkook, dan Namjoon. Yoongi dan Seokjin pasti tidak bisa di bangunkan.

"nuna, kamar Yoongi hyung dan Jin hyung terkunci bagaimana mau membangunkan mereka?"tanya Jungkook menghampiriku di dapur yang sedang melanjutkan masakan sedikit lagi.

"hm ya sudah biarkan saja, nanti juga bangun paati bangun"kataku, mereka mengerti dan duduk manis diatas karpet ruang tamu dan meletakkan meja lipat di sana yang biasa digunakan untuk makan bersama.

"uwahh ini banyak sekali"kata Namjoon kagum melihat makanan yang sudah diletakkan di meja itu oleh Taehyung yang membantuku.

"makanlah sepuasnya, aku tidak mau kalian kelaparan"kataku sembari meletakkan makanan terakhir yang sudah selesai ku masak. Lalu duduk di sebelah Jimin di tempat yang kosong.

Seven Cat[✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang