SEBUAH

BAB 5

Di kediaman keluarga MAHENDRA.

"Pah, anak kita Arfan sudah besar, mamah ingin menepati janji kita , kepada almarhum temen kita Berdua"ujar Rista kepada sang suami.

"Papah juga begitu mah, tpi Tasya masih kecil, papah Gamau kalau dia tertekan karna kebenaran ini"jawab Mahendra.

Flesbek

16 Thun yang lalu...

Dimana di rumah sakit keluarga MAHENDRA, 2 orang sedang di tangan ni karena kecelakaan, ya mereka adalah teman dekat Mahendra dan Rista, yang bernama Dinda dan Dandi , mereka adalah keluarga sederhana, yang menikah tanpa Restu kedua orang tua nya.

Dimana mereka akan kerumah sakit , karena Dinda akan melahirkan, dan kecelakaan yang menimpa mereka, merenggut nyawa kedua pasangan suami istri.

Dan sebelum mereka pergi, mereka maminta agar Mahendra dan istri nya merawat tasya dan menjaga nya dengan baik, yah nama Anastasya dari orang tua kandung nya, karena sebelum kecelakaan mereka pernah bercerita anak nya akan di beri nama Anastasya.

Dan mereka pernah merencanakan akan menjodohkan Tasya dengan salah satu anak Mahendra.

Dimana saat itu , Raffa yang ber- umur 8 tahun, sedang kan Arfan berumur 3 tahun.

Off flesbek

Raffa pun mendatangi kedua orang tua nya, "lebih baik lebih cepat,pah"ucap Raffa, dan duduk di kursi,"iya benar kata mu nak, memang lebih cepat lebih baik, pernikahan Arfan dan Tasya akan di gelar besok, yang akan di datangi orang terdekat saja, dan rekan kerja papah"jawab Mahendra dengan lantang.

"Mamah setuju"Rista mengangguk,"Raffa juga setuju"ucap Raffa, mereka pun langsung mempersiapkan segala nya.

Dan yah ,kalau ada yang bertanya, mereka kan  masih sekolah, tenang aja karena sekolah itu didirikan oleh Almarhum kedua orang tua Mahendra.

Skipppp

Arfan sedang berjalan menuju kamar nya , tiba tiba Raffa menarik tangan Arfan"Ada apa sih bang "decak Arfan,"Lo akan nikah besok , Lo siap siap hapalin ya "ucap Raffa dengan senyum genit nya.

"Apa .... , Cepet banget , gue juga belum lulus"ungkap Arfan kaget ,"Lo lupa sekolah itu kan punya kakek",jawab Raffa sambil menaikan halis nya ,"ouh iya gue lupa "Arfan menepuk jidatnya.

Dan yah Mahendra sudah membicarakan nya dengan Arfan, dan Arfan pun setuju karena dia menyukai Tasya , bukan karna perjanjian kedua orang tua nya.

Skippp

"Mah, ini mau kemana sih ko pake gaun segala"tanya Tasya, heran ,"udah yuk"ajak Rista.

Tasya pun kaget karena, banyak tamu undangan,dan dekorasi indah dan mewah , tentu saja itu dekorasi amat mahal dengan ukuran minimalis,dan terlihat elegan.

Tasya pun heran , melihat mamah nya mendudukan nya di sebelah Arfan dan berhadapan dengan penghulu .

Tasya hanya terdiam, entah apa yang ada di pikiran nyh ,ia hanya berdoa ini adalah mimpi, karena tidak mungkin dia menikah dengan kakak nya sendiri.

"Sudah siap "tanya penghulu , "saya siap"ucap Arfan,dan meng hembuskan nafas nya, Arfan menjabat tangan penghulu.

"Saya nikah kan dan kawin kan engkau ADNAN ARFAN MAHENDRA Bin MAHENDRA dengan ANASTASYA MAHENDRA Binti NANDI NUGRAHA, dengan maskawin berikut di bayar tunai"

"Saya terima nikah dan kawin nya ANASTASYA MAHENDRA Binti NANDI NUGRAHA dengan Emas 200 gram,1 zet pribadi, uang 500 miliyar,5 afartemen dan seperangkat alat sholat di bayar tunai"dengan lantang Arfan mengatakan nya.

"Gimana para saksi SAH" ucap penghulu serta dengan senyuman ,"SAH..."ucap semuanya.

Semuanya tersenyum bahagia, kecuali Tasya, air mata nya mengalir deras tidak bisa tertahan, ketika mendengar ada kata yang janggal [ NANDI NUGRAHA], Syok yang sedang ia rasakan, dan sakit yang mendalam.

Rasa nya jantung nya berhenti berdetak, Rista pun memeluk putri bungsu nya dan sekali Gus menantu nya,"jangan menangis na , kamu Anak mamah dan papah, mamah akan menjelaskan nya setelah semua nya telah selesai" ujar Rista, dengan lembut.

Maaf ya guys, baru belajar, tolong di maklumi 🙏