Hasil audisi

475 69 3
                                        

Dita nampak sgt gugup sekali, bagaimana tidak pasalnya setelah ini namanya yg akan dipanggil utk seleksi audisi. Ia mengatur nafasnya yg memburu akibat kegugupanya. Dita mencoba meyakinkan dirinya bahwa audisi ini akan berjalan dg baik sesuai dg harapannya.
Yahh benarr...wanita yg mencari ruang audisi tadi adalah dita, wanita yang sedang berjuang menggapai impiannya.

*****

Sedangkan ditempat lain lelaki yg mengantar dita ke ruang audisi tadi sedang bergulat dg pikirannya sendiri. Bagaimana bisa wanita itu tidak mengenalinya, entahlahh ia pikir wanita tdi adalah seorang kpopers tpi mengapa dia tdk mengenalinya. Sedetik kemudian ia baru sadar bahwasannya tdi ia menggunakan masker yg menutupi wajahnya, mana mungkin wanita itu akan mengenalinnya. Ahh tpi seharusnya dia hapal dg perawakan idol bukan, apalagi jika ia adalah kpopers SM stan. Pikiran itu trss membayang dalam pikirannya, hingga ia menyerah dan tidak mempedulikannya lgi.

Kira-kira siapa ya lelaki ini, ada yg biss nebak👀

*****

Kini dita tlh sampai diapartemen yg disewanya, yang ingin ia lakukan skrng hanyalah berbaring dan istirahat dg nyenyak. Audisi yg diikutnya tdi sdh pasti sungguh menguras tenaganya, bagaimana tidak ia disuruh dance dan bernyanyi berkali-kali tentu saja hal itu menguras tenaganya. Ya..tentang audisi yg hari ini diikutinya, nampaknya ia tdk begitu puas, dri komentar yg dilontarkan oleh juri sepertinya peluang lolos begitu nampak sedikit. Pikirannya yg berkecamuk mengenai audisi tersebut semakin membuatnya pusing, hingga pda akhirnya ia mencoba memejamkan matanya guna menenangkan dirinya.

"Hemm, mungkin dg tidur akan sedikit mengurangi overthinkingku" ucapnya dg helaan nafas yg agak berat.


*****

"Drrrtttt.....drrttt.....drrrt....."suara handpone dita berbunyi beberapa kali. Dita terbangun dri tidurnya akibat dari getaran handphonenya, dg keadaan setengah sadar ia mengangkat teleponnya.
"Heiii...ditaaa...bagaimana audisimu hari ini, apa berjalan dg lancar dan seshai harapan" suara org diseberang yg sgt kepo tentang audisi dita hari ini.

"Owhh kakak" batinnya. "Eumm kurasa juri tak begitu puas dengan penampilan yg aq berikan" pasrah dita. Karena dirinya pun jga merasa tdk puas dengan penampilannya tdi.

"Tidak apa-apa dita, kakak akan selalu mendukungmu, apapun hasilnya jgn lupa beritahu kakak, kakak sayang padamuu, fighting my little sister" ucap kakak dita berusaha menenanggkan dan menyemangita adiknya.

"Thank you sister" balas dita

"Oke, kakak tutup teleponnya ya, jgn lupa makan ya genduutt...wkwkwk" goda sang kakak menutup teleponnya

"Dasar jail, byee pergi jauhh sana" ceploss dita yg tak sadar bahwa skrng sebenarnya dirinya tlh jauh dari sang kakak.

"Hmmmm..." hela napas dita. Entahlah ia masih saja kepikiran tentnag audisi tdi, hingga akhirnya ia melanjutkan aktivitas tidurnya kembalii.

******

Hari ini hasil audisi yang diikutinya akan segera keluar. Overthingkinnya malah semakin menjadi - jadi, entahlahh mau berapapun org yg menenangkannya sepertinya itu tdk memiliki pengaruh sama sekali bagi dirinya. Ia ttp slalu saja overthingking pada dirinya sendiri. Dita bangun dari ranjang, berniat untuk membersihkan badannya.

"Ku rasa aq tak akan lolos" dita bermonolog didepan cermin kamar mandii dg wajah yg melass.

"Aq pasrahhh....pasrahhh...aq pasrahhh..." teriak dita seperti org stersss.

******

Dita tlh menyelesaikan kegiatan bersih diri, skrng ia tengah memoles wajahnya dg sedikit riasan. Stlh selesai merias wajahnya, ia pun segera meninggalkan apartemen utk melihat hasil audisi yg diikutinya kemarin.

*****

Skrng dita tlh sampai didepan gedung agensi, dirinya semakin gugup dg hasil audisinya. Ia segera menuju tempat pengumuman audisi yg trtera dipamflet dan ternyata hasil audisi tersbut diumumkan dilantai 3, kini ia menoleh kekanan dan kekiri mungkin saja ada org yg sama dengannya, sama - sama sdg menunggu hasil audisi. Sama seperti kemarin ternyata masih sepii, entah memang dita yg telat atau bagaimana. Akhirnya dia membarinakn dirinya menuju lantai 3, didalam hatinya penuh dg kekhawatiran dan cemass.

"Okehh, dita fighting apapun yg terjadi itu pasti yg terbaik utkmu" gumamnya. Dengan sorot mata penuh keyakinan.

******

Dita sdg mengeja beberapa nama yg tertera dipapan pengumuman itu. Untung saja namanya diawali dg abjad "A" jdi ia tak perlu berlama-lama utk mencari namanya dipapan pengumuman tersebut. Hingga akhirnya ia menemukan namanya disitu. Dann ia mulai memejamkan matanya sebentar sblm ia akan melihat sebuah kenyataan yg pahit atau kenyataan yg akan sangat membahagikannya.

Entahhlah apakah dita akan lolos, next part. Terima kasih utk kalian yg mau membaca karya saya, jgn lupa vote ya.

Boy friend..Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang