HE'S A KILLER

2.7K 82 17
                                    

  Enjoy Reading Guys

----------------------------------------------------------

   Bella memperhatikan Jelvin yang sedang melepaskan gespernya dengan gerakan sensual, Bella menelan ludah susah payah saat tatapannya dengan tatapan Jelvin bertemu, perlahan Jelvin berjalan mendekat ke arah Bella.

"Ikuti permainan gue karna ini pengalaman pertama kita melakukannya disini"ujar Jelvin berbisik

Bella menggeleng"no Jelvin, you are crazy!"teriak Bella prustasi

Jelvin mendekatkan telunjuknya hingga menempel di bibir Bella"Sttt jangan berisik"

"I do not want to, Jelvin. Please"ujar Bella memohon

"Tapi gue udah gak tahan"ujar Jelvin sambil mengigit daun telinga Bella.

"want or not you have to want, gue gak suka penolakan dan Lo tau itu"ujar jelvin lagi

Bella menutup matanya lalu menghela nafas"oke sekali"ujar Bella

Jelvin terkekeh"sekali kalau gue puas"

Bella menatap Jelvin memohon"aku takut ada yang melihat kita Vin, apa kamu gak berpikir kesana"ujar Bella

"Gue gak peduli"sarkasnya

  Jelvin duduk di kursi yang berada disana tapi sebelum duduk Jelvin sudah lebih dulu menurunkan celana beserta dalamannya, Bella tidak habis pikir dengan Jelvin yang begitu nekat. Apa semua pria akan melakukan hal nekat jika menyangkut kepuasaan mereka.

"Angkat dress Lo dan mulai puasin gue"perintah Jelvin menyadarkan Bella dari lamunannya.

"Ta-tapi Vin"
   
    Jelvin menatap Bella tajam membuat gadis itu sontak terdiam takut, dengan gerakan gugup Bella berjalan ke arah Jelvin dan mulai mengangkat dress-nya hingga memperlihatkan cdnya.

"Punyaku masih kering"ujar Bella saat Jelvin melepaskan cd-nya dan memasukannya kedalam kantungnya.

"Ada ludah gue"ujar Jelvin enteng

    Jelvin meludahi miliknya yang sudah berdiri tegak dan tegang. Tak lupa dia juga meludahi milik Bella dengan sesekali memasukan jarinya kedalam milik Bella, sebenarnya Jelvin ingin bermain-main dulu tapi untuk itu tidak ada cukup waktu.

"Are you ready, baby girl"bisik Jelvin

   Jelvin menampar Bokong Bella saat tak menerima jawaban dari Bella, satu hal yang tidak di sukai oleh Jelvin dia tidak suka di acuhkan.

"Ready"ujar Bella pelan

   Bella duduk di atas pangkuan Jelvin dengan inti tubuh mereka yang sudah menyatu, kali ini Bella yang bergerak. Gerakan tubuh Bella yang pelan membuat Jelvin mendesis kesal, dengan sekali sentakan Jelvin mengubah posisi mereka.

  Jelvin mengangkat satu kaki Bella hingga mengangkang dengan punggung Bella yang bersandar ke tembok, kaki Bella di letakan di bahunya. Setelah di rasa posisinya pas Jelvin mulai bergerak, memompa tubuh Bella kasar dan brutal.

   Bella menutup mulut dengan telapak tangannya meredam desahannya, Jelvin menatap Bella penuh damba, kedua tangannya sudah berkeliaran menyentuh tubuh sensitif Bella.

HE'S A KILLERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang