Taehyung's side
Pulang sekolah, aku langsung pergi ke toko kosmetik dan melihat beberapa parfum di etalase yang isinya parfum-parfum dari berbagai merek. Aku sangat bingung di tempat ini, isinya jelas kebutuhan wanita dan aku tidak tahu wangi seperti apa yang Chaeri sukai.
"Ada yang bisa Saya bantu?" tanya pegawai di sana. "Aku mencari parfum yang disukai para gadis," jawabku gugup sambil melihat parfum-parfum yang berjajar. "Ini edisi terbaru untuk musim gugur. Ini juga barang populer," jelasnya dan aky tetap bingung. Aku hanya mengangguk tanda mengerti. "Ini dari mawar yang diekstrak. Kau menyukainya?" jelasnya lagi dan aku mengangguk lagi tanpa berpikir, "Ya, aku mau ambil yang ini," jawabku gagap karena canggung.
"Mau dibungkus kado juga?" tanyanya dan aku langsung mengiyakan. Setelah memberli parfum itu. Aku sangat bahagia sambil menentengnya di jalan. Tas kertasnya kecil dan lucu. Aku harap Chaeri menyukai wangi parfum ini.
..
Pagi itu terlihat kacau. Chaeri bangun 10 menit sebelum jam 8 pagi. Sesampainya di sekolah, ia mengoles bibirnya dengan liptint yang ia beli akhir pekan kemarin.
"Chaeri-ya?" panggil seorang pria dari pintu kelasnya. Gadis itu menoleh dan melihat Taehyung tersenyum lebar sambil melambaikan tangan ke arahnya.
Chaeri tidak peduli dan memalingkan wajahnya, fokus pada lemari laci miliknya, menyimpan liptint merah mudanya di sana. Laki-laki itu mendekat, "Aku baru melihatmu pagi ini. Apa kau terlambat?" tanya Taehyung sok akrab, padahal mereka baru menjadi teman kelas satu minggu yang lalu.
"Hm," jawab Chaeri malas tapi setidaknya dia harus menjawab pertanyaannya. "Mau pulang bersama nanti?" ajak Taehyung tanpa basa-basi. Chaeri menoleh sebentar sambil membuang napasnya, "Tidak perlu."
Taehyung mengangguk mengerti dan tetap kikuk di sebelah gadis itu. "Sampai ketemu nanti." ujarnya dengan nada paling bahagia lalu keluar dari kelas. "Ada apa dengannya?" gumam Chaeri merasa sebal.
.
Chaeri berjalan pulang dengan memainkan ponselnya. Ia keluar dari sekolah lebih dulu. Dari belakang, Taehyung berlari terburu-buru sambil memanggilnya. Gadis itu masih tetap tidak peduli padahal Taehyung sudah berdiri di depannya. "Im Chaeri," panggil Taehyung lalu ia melanjutkan, " Kau sungguh tidak mengenalku?" tanya Taehyung butuh penjelasan.
"Apa maksudmu?" jawab Chaeri datar sambil terus berjalan menghindari Taehyung. "Aku mulai kesal." ujar Taehyung tiba-tiba. "Aku tidak tahu." jawab Chaeri lagi.
Mereka terus berjalan tidak jelas karena Chaeri berusaha menghindar sedangkan Taehyung terus mengajukkan pertanyaan yang gadis itu tidak mengerti sama sekali.
..
Chaeri's Side
"Laki-laki itu sangat aneh. Dia terus mengajukkan pertanyaan aneh padaku." ujarnya pada diri sendiri.
Dia bilang, dia mengenalku sejak aku pindah ke sekolah dan menjadi teman sekelasnya. Taehyung juga sering memberiku susu pisang dengan sebuah note yang tertempel di sana. Isi note nya berubah setiap saat, terakhir dia menggambar sebuah mata berbentuk hati dan senyum yang mengembang.
Kim Taehyung juga bilang dia menyukaiku.
Hari itu, dia datang dan duduk di depan mejaku saat aku sedang mengaplikasikan lipbalm di bibirku. Taehyung tersenyum, "Bisakah kau oleskan juga di bibirku?" pintanya membuat jantungku mau meledak.
Aku tidak peduli tapi dia terus memintaku mengoleskan lipbalm itu sampai akhirnya aku membuang benda itu ke meja, "Pakai saja sendiri."
"Bibirku pecah-pecah dan rasanya sakit." kata Taehyung dengan nada manja. Aku sempat memandang sebal tapi karena dia bersikap lucu entah kenapa aku lulu dan mengoleskan lipbalm ke bibirnya.
Kewarasaanku sedikit tak terkendali saat dia memejamkan matanya. Aku tersenyum saat melihat Taehyung diam. Tapi tiba-tiba Taehyung membuka matanya dan menatapku, aku jadi salah tingkah. "Pakai saja sendiri." ujarku canggung sambil meletakkan lipbam itu di meja.
Beberapa hari setelahnya, aku mengobrol dengan Taehyung lewat web percakapan. Dia bertanya apakah aku ingin pergi ke Can More dengannya, lalu aku jawab tidak dan setelah itu Taehyung tidak menghubungiku lagi.
Bahkan, di kelas saja Taehyung tidak pernah mengusiliku lagi.
Pada titik tertentu, aku jadi lebih sering memikirkannya.
Sore itu, aku terus berbalik ke belakang berusaha mencari laki-laki itu yang setiap pulang sekolah selalu mengikutiku, tapi hari ini rasanya tidak.
Sampai akhirnya, "Hey!" Taehyung menganggetkanku. Aku terkejut. "Apa aku mengejutkanmu?" tanya Taehyung tanpa rasa bersalah. Aku merasa sebal lalu berjalan meninggalkannya.
Tapi Taehyung malah mengejarku.
Setelah hari itu, aku ingin terlihat cantik di depannya. Lalu, aku malah melihatnya dengan gadis lain di lorong sekolah.
Aku merasa kesal.
"Kudengar kau berkencan dengan Yoo Somin."
Kata-kata yang kudengar dari belakang kursiku saat pelajaran Sastra. Aku berhenti menulis saat itu juga. Lalu setelahnya, beredar rumor bahwa dia berkencan dengan gadis itu.
Awalnya, kupikir itu rumor tidak berdasar, tapi setelahnya kecurigaanku mulai menjadi besar. Aku juga menyadari bahwa itu bukan sekadar rumor karena aku melihat gadis itu membawa susu coklat dengan note hati yang kemudian ia letakkan di meja Taehyung.
Caranya bertingkah di depanku sebelumnya, pasti hanya sebuah lelucon untukmu, kan? Tapi, aku menganggap itu terlalu serius sampai akhirnya akulah yang menanggung perasaan itu sendirian.
Pada akhirnya, aku keliru bahwa kau menyukaiku.
- to be continued
KAMU SEDANG MEMBACA
Go, Back! Diary!
Fanfiction[END] "Di tahun itu, kisah cintaku dimulai..." Starring: Kim Taehyung as Taehyung Im Chaeri as Chaeri Setting: South Korea Started: August, 4th 2019