ARASELY : 19 🍯

319 27 55
                                    

| WELCOME TO LAVENDERWRITERS SEASON 08 |

| ARASELY © KELOMPOK 01 |

| CREATED BY : mghescape |

| SENIN, 16 AGUSTUS 2021 |

| SENIN, 16 AGUSTUS 2021 |

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

HAPPY READING

✨✨✨

TING

Bunyi dentingan handphone terdengar. Tavisha segera mengambil handphone-nya yang berada atas meja dan mengecek-nya, rupanya bukan denting dari handphone miliknya. Tavisha meletakkan kembali handphone-nya sembari mendongakkan kepalanya dan menatap Ara yang masih sibuk dengan dunianya sendiri— mengaduk acak jus jeruknya.

“Heh Selai, handphone lo bunyi tadi,” ucap Tavisha menatap lekat Ara.

Ara tak bergeming sedikitpun dia masih asik sendiri dengan kegiatannya diselimuti wajah murung yang sangat kentara.

“IHH SELAI! Lo kenapa sih? Sini cerita sama gue kenapa muka lo udah kayak orang abis ditinggal suami. Padahal pacar aja lo gak punya,” cerocos Tavisha nyaring-gemas melihat sikap Ara yang sangat jarang aneh seperti itu.

Ara tersentak kaget karena suara Tavisha yang cempreng itu, Ia berhenti dari kegiatan mengaduk jus-nya dan menatap Tavisha.

“Kenapa Sha, jangan bikin kaget deh,” ucap Ara dengan nada rendah.

“Ck, daritadi gue ngomong tapi lo gak dengerin,” ucap Tavisha gemas terhadap Ara.

“Gue denger kok,” kilah Ara cepat.

“Kalo lo denger, emang apaan gue bilang?!” tanya Tavisha sambil bersidekap kedua lengan di depan dadanya serta wajah yang dinaikkan sok angkuh.

“I-itu lo cerita tentang virtualan lo lagi 'kan,”  jawab Ara ragu dengan nada suara sekecil mungkin.

Tavisha sontak mengubah posisi duduknya menjadi condong ke depan meja dan akhirnya bersuara menanggapi jawaban dari Ara.

“Kan lo gak denger apa yang gue bilang, itu ha—” ucapan Tavisha terputus karena bunyi denting handphone yang kembali terdengar.

“Apa?” tanya Ara santai sambil menjulurkan tangannya menggapai handphone yang dirinya letakkan di sisi kanan bangku kantin panjang yang sedang ia duduki.

ARASELY✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang