09

340 85 12
                                    

Sooyoung kini bersama Jungeun lagi. Mereka sedang berada di cafe depan sekolah tempat mereka biasa bertemu.

Tentu saja Sooyoung disana karena menunggu Jiwoo yang sedang mengerjakan tugas osisnya di sekolah.

Dia barusan menelpon Jiwoo dan berencana untuk mengantarnya pulang.

Sooyoung tersenyum setiap mengingat Jiwoo, selalu terbayang dipikirannya wajah manis dan lucu Jiwoo.


"Kak Sooyoung, sumpah lo kayak orang gila senyum-senyum sendiri." Ejek Jungeun melihat Sooyoung sedang senyum-senyum.


Sooyoung tersadar dari lamunannya, lalu mendengus kesal.

"Ck, berisik."

"Pasti mikirin Jiwoo."

"Iya lah, siapa lagi."

"Ampun bang jago, ngegas banget."

"Bacot lo."

Jungeun hanya bisa geleng-geleng kepala melihat kakak kelasnya ini yang sedang fase bucin-bucinnya.


Jungeun tiba-tiba teringat sesuatu. Tentang ketua osis baru sekolahnya. Kalau tidak salah, Sooyoung kenal dengannya.

"Btw kak." Sahut Jungeun tiba-tiba.

"Apaan?"

"Anu.. lo deket ama ketua osis baru sekolah kita kan ya?" Tanya Jungeun.

"Oalah, Jinsoul? Iya. Dia sahabat gue tuh dari SD." Jawab Sooyoung.

"Oh namanya Jinsoul." Gumam Jungeun saat mendengar nama itu.

Sooyoung yang melihat Jungeun seperti itu menaikan aliasnya.

"Kenapa dah?" Tanya Sooyoung.

"Maksud lo?" Tanya Jungeun balik.

"Lo kenapa nanyain si Jinsoul?"

"Ya emang kenapa? Nggak boleh gitu?"

"Ya.. boleh sih."

Jungeun mendengus sebal, memang terkadang Sooyoung ini sangat menyebalkan. Tapi dia bersyukur punya teman dekat kakak kelas yang menyebalkan ini.

Jungeun meminum jusnya karena merasa haus.








"Suka lo, sama Jinsoul?"

BYUUURRRRRR








"BRENGSEK KIM JUNGEUN."



Yah, bagaimana Sooyoung tidak marah. Barusan Jungeun menyemburkan minumannya kearah persis bajunya. Sekarang baju Sooyoung basah terkena semburan Jungeun.



"E-eh.. Kak Sooyoung.. Maafin gue.."



Sooyoung menghela nafasnya.

"Aduh, mana gue abis ini ketemu Jiwoo."

Jungeun teringat bahwa dia membawa baju ganti hari ini karena ada pelajaran olahraga tadi.

confusing love; [lipsoul, chuuves]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang