sembilan gadis + satu anak bungsu yang kehadirannya sebenarnya tidak diharapkan namun kesembilan gadis ini akhirnya menerima dan mereka tumbuh dewasa dengan cerita kehidupan yang random begitu juga asmara hingga berkeluarga
❥BLAƆKVELVET❦
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah tidur beberapa jam alarm milik Irene berbunyi tepat jam 05.00 AM . ia bangun lebih awal, Irene langsung keluar menuju dapur sebelum kedapur seperti biasa irene membangunkan Wendy , Jisoo dan Jennie.
Irene terlebih dahulu pergi kekamar Wendy yang tepat disebelah kamarnya.
TOKTOKTOK..
"Wen bangun wen" ucap Irene.
"Iya " sahut wendy.
Lalu irene menuju kamar jisoo saat ia ingin mengetuk ternyata pintunya tidak ditutup dengan rapat. Irene melihat jisoo yang sedang memeluk bella tidur.
"Ya ampun salut gue sama lo jis,kenapa gue gak bisa kek lo jis yang selalu sabar ngadepin adik2 walaupun lo marah tapi lo gak pernah melampiasin amarah lo gak kek gue yang melampiasi dengan cara nampar adk gue"Ucap irene.
Lalu irene menghampiri jisoo dan membangunkan pelan pelan.
"Jis bangun bantuin gue masak" ucap Irene.
Jisoo langsung bangun.
"Kak irene" ucap Iisoo.
"Bantuin gue" ucap Irene.
Jisoo langsung bangun pelan pelan agar Bella tidak bangun. Irene dan Jisoo segera keluar kamar saat Irene ingin kekamar Jennie ternyata Jennie sudah keluar duluan. Mereka berempat turun menuju dapur .
"Kak kita mau masak apa ?" Tanya Jennie.
"Nasi goreng kimchi aja kali ya guys" jawab Irene.
"Boleh juga tu" ucap Wendy
"Ya udah gue ambil nasinya dulu ya" ucap Jisoo.
Dan mereka memulai masak untuk sarapan saat mereka sedang asik didapur bell rumah mereka berbunyi.
Ding dong..
"What? Masih jam segini udah ada yang datang?" Ucap Jennie.
"So crazy" ucap Jendy.
"Biar gue yang buka pintu" ucap Jisoo.
Jisoo langsung membukakan pintu saat dilihat ternyata itu Mingyu.
"Mingyu? Lo gak salah ? Ini masih subuh ." Ucap Jisoo.
