Bagian 5

1.1K 117 6
                                    


~Something in Between~
A Story written by Weirdodorks






Pukul empat sore Johnny sudah sampai lagi di depan bangunan apartemen yang ditinggalinya bersama Jaehyun. Kedua tangan kekarnya menenteng beberapa makanan kesukaan Jaehyun yang dia beli dari restoran favorit mereka.

Ia bersenandung dengan perasaan mantap, bahwa ia akan menjelaskan pada Jaehyun mengenai apa yang sebenarnya terjadi kemarin dengan kepala dingin. Juga untuk menyiapkan makan malam spesial, guna meminta maaf dari Jaehyun.

Tapi meski hujan deras telah mereda, bukan pelangi yang selalu datang. Namun terkadang petir dan kilat ada diantaranya. Pun begitu, pada hubungan Johnny dan Jaehyun.

Mendapati pintu apartemennya terbuka tanpa pengamanan, awalnya Johnny panik. Ia takut ada perampok atau siapapun yang berniat jahat menyelinap masuk.

Tak apa jika seluruh aset dalam apartemennya mungkin akan habis digasak. Tapi yang membuat Johnny tak tenang, adalah keberadaan Jaehyun. Ia benar-benar takut siapapun yang datang akan menyakiti Jaehyunnya, cintanya.

Johnny dengan menggebukan langkah besarnya memasuki apartemen. Matanya menangkap kondisi yang seratus persen berbeda dari skenario yang dibayangkannya sebelumnya.

Seorang hoobae yang dikenalnya tengah bersimpuh disisi sofa dengan Jaehyun yang terbaring diataanya. Tangan hoobae itu dengan lancang mendarat di dahi kekasihnya yang membuat darah Johnny seolah mendidih.

"Bagus Jung Jaehyun. Aku diluar sana menyetir seperti orang kesetanan supaya cepat bisa mengantarkan Jiwan nuna dan kembali untuk menyelesaikan kesalah—pahamanmu padaku. Sedangkan kau disini menjadi pelacur yang sembarangan memasukkan pria lain kerumah kekasihmu? Begitukah?“

Jaehyun seperti sudah jengah, Johnny selalu seperti ini sebelumnya. Meski rasanya masih tetap amat menyakitkan, tapi lama kelamaan ia seperti terbiasa dengan ucapan atau bahkan perilaku kasar Johnny. Matanya ia pejamkan guna menghalau rasa pening yang teramat sangat. Lengannya dengan segala tenaga yang tersisa, ia gunakan untuk mendorong sosok didepannya agar menjauh.

Lain Jaehyun, lain pula Moonbin yang tak menyangka kata-kata itu akan keluar dari mulut Johnny. Ia tak terbiasa, tak menduga jika manusia selembut Jaehyun dikatai sedemikian rupa. Terlebih hanya karna eksistensinya disini, tepat dihadapan Jaehyun yang tengah mendorongnya menjauh.

"Sunbae..."

Dalam beberapa detik Jaehyun masih terpaku, sebelum mengisyaratkan Moonbin untuk segera pergi saja. Sebab anak itu agaknya sedang bersiap untuk pasang badan, karena tidak terima mendengar perkataan Johnny pada Jaehyun.

"Johnny sunbae.. Jaehyun sunbae hanya..."

"Moonbin-ah pergilah! Kumohon." potong Jaehyun melihat ekspresi Johnny yang sudah jelas hampir meledak karna amarah.

Jelas-jelas tak akan percaya dengan apapun yang ingin Moonbin jelaskan.

"Tapi Sunbae?"

"Dia kekasihku, ia tidak akan melakukan hal yang buruk padaku. Jadi pergilah." Bohong Jaehyun.

Jaehyun tahu benar, untuk kali ini mungkin ia akan mendapatkan lebih dari satu pukulan jika dilihat dari betapa suram ekspresi kekasihnya kali ini. Tapi hatinya seperti sudah terprogram untuk memilih menghadapi apapun yang akan diberikan Johnny padanya, tanpa melibatkan orang lain. Yang mana nantinya hanya akan menyuruhnya untuk berpisah dengan Johnny.

Tidak. Seburuk apapun perlakuan Johnny, Jaehyun akan terus bertahan. Ia akan selalu menjadi pelangi bagi Johnny yang bagaikan langit. Jaehyun akan setia pada cerah maupun badainya, ia tak butuh pendapat yang akan menggoyahkannya.

Something in Between [[Johnjae]] END. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang