Fake Kindness ; Ni-ki ft. Enhypen [✓]

06 ; hari pertama

Ni-ki memasuki kelas barunya, dia berjalan santai dengan kedua tangan yang dimasukkan ke dalam saku celananya, mengikuti langkah wali kelas barunya.

"Selamat pagi anak-anak, hari ini kita kedatangan murid baru, silahkan perkenalkan diri."

Ni-ki mengangguk kecil, "saya Ni-ki, salam kenal."

"Emmm hanya segitu? Baiklah silahkan duduk di kursi yang ada di belakang Dae Jung," ucap bu Nami.

Ni-ki hanya menganggukkan kepalanya lalu duduk di kursinya.

Dia sebenarnya risih, beberapa siswa lain di kelas itu terus menatapnya.

Hm tidak pernah melihat orang tampan sepertinya.

Bu Nami keluar dari kelas, karena memang ini bukan jam pelajarannya.

Kelas menjadi ribut, banyak yang mengobrol.

Salah satu siswa lelaki, yang duduk di samping Ni-ki menghampirinya.

"Hai kenalin, gue Hyun Ki, Park Hyun Ki," ucapnya sambil mengulurkan tangannya.

Ni-ki meliriknya, lalu membalas uluran tangannya sekilas.

"Ni-ki," ucapnya.

Hyun Ki mengernyit heran, sedari tadi dia hanya menyebutkan nama pendeknya saja.

"Nama lengkap lo?" Tanya Hyun Ki.

"Nishimura__"

"Lee Ni-ki!"

Keduanya__ ah tidak, semua siswa di kelas menoleh ke arah Sunoo yang datang dengan setumpuk buku di tangannya lalu meletakkan itu di meja Ni-ki.

"Huh ini buku lo, baik kan gue bawain ini, lagian tadi kenapa gak diambil sendiri sih? Jungwon gak ngasih tau lo Lee Ni-ki?!" Tanya Sunoo dengan menegaskan nama lengkap Ni-ki.

Ni-ki memutar bola matanya malas, "gak, Jungwon gak ngasih tau apa-apa."

"Dasar tuh anak, dikasih tanggung jawab kok gak bener, yaudah nih. Nanti jam istirahat jangan kemana-mana dulu sebelum Jungwon kesini, lo belum tau apa-apa, jadi nanti Jungwon yang bakal kasih tau lo, ngerti?!"

"Gue bukan anak kecil!" Balas Ni-ki.

Sunoo mengangkat kedua bahunya acuh, "gue gak bilang kayak gitu, dahlah gue mau balik lagi, bye!"

Setelah Sunoo pergi, semua mata tertuju pada Ni-ki.

"Jadi lo adik Sunoo?" Tanya Dae Jung yang duduk di depan Ni-ki.

"Hm," balas Ni-ki.

"Cuman anak angkat ya? Sunoo sama Jungwon kan anak bungsu," ucap Dae Jung.

Ni-ki memilih untuk tak menjawab, dia malah memainkan game di ponselnya.

"Dih belagu banget, kalo adik kandung Sunoo sih gak apa-apa sombong juga, lah ini adik angkat kok sok banget!" Sinis Dae Jung.

"Dipungut dimana sih lo? Di jalanan? Kolong jembatan? Yang pasti anak yatim piatu kan, duh sekarang kelas ini jadi kotor dong, lo kan gak sederajat," lanjutnya.

Ni-ki meletakkan ponselnya dengan kasar, lalu menatap Dae Jung dengan tajam.

"Bisa diem gak? Lo belum ngerasain rasanya mulut sobek ya? Mau ngerasain?" Ucapnya dengan nada datar dan dingin.

"Dih bisa gitu lo robekin mulut gue?!" Tantang Dae Jung.

"Dae Jung udah ya lo!" Ucap Hyun Ki.

Dae Jung tak menghiraukan Hyun Ki, dia menatap Ni-ki dengan dagu yang terangkat.