SU : 07

283 80 150
                                    

BUKKK !

pintu kelas dirempuh , kini semua mata memandangnya .
Tak ketinggalan juga Jeon jungkook menoleh  memandang nya .
Seperti dia buat kesalahan jenayah pula .

Laju Jihyo membongkokkan badannya , Memohon maaf atas kelewatan nya pada saem choi yang sedang mengajar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Laju Jihyo membongkokkan badannya ,
Memohon maaf atas kelewatan nya pada saem choi yang sedang mengajar .

Saem Choi, pelajar ramai yang tau yang saem itu garang dan suka memukul pelajar tak kira perempuan mahupun lelaki .
Tapi kalini , lelaki itu baik pula .

" J-jusonghamnida "

Ujar Jihyo setelah berkali -kali memohon maaf .
Saem choi tersenyum kecil .

" Saya takkan marah kamu . Tapi denda tetap denda , waktu balik nanti masuk bilik saya .
Awak tau kan bilik saya yang selalu masuk tu ? "

Jihyo mengangguk kecil .
Walaupun kena denda ,
Dia bernasib baik sebab tidak dimarahi didepan orang ramai .
Kalau tak , tebal mukanya . Malu .

" Dah kamu boleh duduk "

Jihyo akur .
Dia mengambil tempat duduknya yang disebelah jungkook.
Drastik jungkook menunduk malu .
Barangkali masih teringat dengan ciuman mereka semalam .













Waktu pembelajaran sudah pun tamat .
Kini tibanya waktu pulang bagi pelajar sekolah Bangtan .

" Kau taknak aku teman ? "
Soal jungkook .
Jihyo hanya mengelengkan kepala ,
Taknak menyusahkan lelaki itu .

" Gwaenchana , sekejap je ni saya kena denda . Awak balik lah "

Ujar Jihyo mendapat anggukan dari jungkook .
Namun masih lagi lelaki itu teragak agak mahu meninggalkan Jihyo dengan saem  choi .
Entah kenapa rasa susah hati pula .



KLEK .

Pintu ruangan bilik saem choi dikuak .
Saem choi elok duduk dimeja seakan menunggu kehadiran nya .

Jihyo berdiri kaku , menunggu denda dari saem choi

" Kamu boleh susun buku tu semua dan angkat masuk ke bilik belakang "

Arah saem choi .
Jihyo hanya akur ,
Buku yang banyak diatas lantai disusun .
Dia meninggung sambil menyusun buku buku yang berselerak .

Saem choi menjilat bibir .
Belakang badan serta peha putih Jihyo dipandang dengan pandangan nafsu .

Dalam beberapa minit .
Kini buku terakhir di angkat Jihyo masuk kebilik belakang .

Baru sahaja kakinya hendak keluar , dia ditolak saem choi jatuh ke lantai .
Barang tajam yang berada diatas lantai membuatkan kulit tangan nya terguris sedikit .

Saem choi mula mendekat dengan senyuman gatal yang bergayut dibibir .

" S-saem -- "

" Shhh nanti orang dengar "

Pintas saem choi laju .
Terjerit kecil Jihyo tatkala kakinya ditarik kuat saem choi , menyebabkan dia berada dibawah lelaki itu sekarang .

Tangan Jihyo digenggam kemas lelaki separuh usia itu .
Jihyo yang meronta -ronta membuatkan dia geram , lantas ditampar kuat pipi Jihyo hingga merah .

Jihyo merintih sakit .
Kaki cuba bergerak menolak saem choi .
Namun hampa , langsung tak bergerak .

BUKK !

satu pukulan mengena tepat dikepala saem choi , membuatkan lelaki itu pengsan .
Jihyo ditarik bangun oleh seorang lelaki yang tak dikenali .

Bajunya yang tak terurus dibetulkan .
Saem choi yang pengsan itu ditinggalkan  mereka .

" Huff , kamsahamnida sebab tolong saya tadi "

Ujar Jihyo .
Pandangan tepat kearah jejaka yang menolongnya .

Dia seakan terpana seketika .
Sungguh ... Kacak lelaki dihadapannya ini .
Pemakaian baju sekolah ala -ala bad boy
Sesuai padanya .

Melihat dari seragam sekolah , ialah sekolah sama dengannya .
Tapi tak nampak pula lelaki ni dimana-mana ,pelajar baru kah ?

Tangan dihulurkan .

" Saya Han Jihyo , boleh panggil Jihyo . Awak ? "

Soal Jihyo , tangannya masih lagi tiada tanda-tanda untuk disambut .

Tangan dibawa mengaru belakang leher .
Kekok tambahan malu disebabkan dia nampak Seperti Beria .

" Awak pelajar baru ye ? Tak nampak pula awak sebelum ni .."

Soal Jihyo .
Ingin tahu lagi Walaupun perkenalan tadi tidak dilayan .

" Pelajar lama . "

Jawab lelaki itu .
Jihyo mengouh , dahinya mula berkerut .

" Tapi kenapa saya tak pernah nampak pun .. "

" Sebab kau buta "

Jawab lelaki itu selamba .
Jihyo tercengang .
Tergelak kekok gadis itu , geram pada masa yang sama . Sesuka hati cakap dia buta ..

" Awak selalu dekat mana ? Boleh kita kawan ? Saya pelajar baru di sini , baru beberapa hari . "

Ujar Jihyo ramah .
Dalam beberapa saat , lelaki itu menunding jari ditempat rooftop .
Sebelum berlalu pergi bergitu sahaja meninggalkan Jihyo yang terpinga-pinga .


" Rooftop ? Btw apa nama dia ? Kenapa dia pergi macam tu je Ish "

Geram Jihyo .
Sombong pula lelaki itu terhadapnya .
Harap handsome , tapi muka macam pesakit aleksitimia .
Tiada riaksi sepanjang masa , tch .




Untuk seketika dia lupa soal dia yang hampir dirogol saem choi .
Mungkin aura lelaki tadi , membuatkan dia lupa untuk seketika kejadian buruk itu tadi .



T B C


Nak habiskan cepat ff ni hahaha

STALKER UNEXIST ✓ | ThvWhere stories live. Discover now