Pagi harinya , Karina sedang sibuk menyiapkan sarapan pagi sedangkan Min jeong duduk dengan santai memperhatikan Karina . Karina yang merasa sedang di perhatikan menjadi sedikit salah tingkah .
Karina terlalu sadar semalam , otaknya terus - terusan mengingat kejadian yang terjadi semalam .
Apa dia lupa sama apa yang telah di lakukan nya semalam ? Tentu . Dia akan lupa . Bukan , dia bukan lupa . Tapi dia tidak sadar sama apa yang dilakukan dan dikatakan nya . Lagipula apa yang ku harapkan dari orang mabuk ? Pikirnya.
" Ah..! Rintih nya.
" Kenapa - kenapa ? "
Panik Min jeong lalu mendekati Karina , dilihatnya jari Karina tidak sengaja teriris pisau .
" Kenapa tidak hati - hati sih " Tanya Min jeong meraih tangannya lalu menghisap jari nya agar darahnya keluar.
Karina terbuai dengan sikap perhatian yang diberikan Min jeong padanya. Adegan semalam kembali berputar di kepalanya .
" Ah.. " Karina menarik tangannya.
Min jeong mengambil plester luka di laci lalu memakaikan nya ke Karina .
" Apa sih yang kamu pikirkan ? Jadi nya terluka kan . " Omelnya.
Mereka duduk berhadapan di meja makan , menikmati sarapan bersama seperti biasanya.
" Karina " Panggil Min jeong
" Ng.. " Karina menoleh melihatnya.
Min jeong terdiam sebentar .
" Mm .. Tidak jadi "
Aneh. Batin Karina.
Haruskah aku mengatakan padanya bahwa aku mengingat semuanya . Semua perkataan dan perlakuan ku padanya semalam . Tapi jika aku mengatakannya suasana akan menjadi canggung dan tidak nyaman untuk kami . Tapi aku sendiri juga tidak bisa berpura - pura terus seolah tidak terjadi apa - apa .
" Kamu tidak berangkat ke kantor hari ini ? "
" Tidak ! Aku tidak memiliki kepentingan di kantor jadi aku bisa bersantai di rumah . "
Karina tersenyum menanggapi jawaban yang di berikan Min jeong padanya.
" Mau jalan ? " Tanya Min jeong tiba - tiba .
" Ke mana ? "
" Ke mana saja yang kamu inginkan . "
" Benarkah ?! " Tanya nya antusias.
" Iya . "
" Kalau begitu aku ingin ke mall , lalu pergi ke bioskop . "
" Ayo . " Min jeong spontan berdiri menarik tangan Karina .
" Sekarang ? " Tanya Karina.
" Iya . Ayo ! " Ajaknya.
Mereka berdua menikmati film yang di putar di bioskop.
Sebenarnya Min jeong lebih fokus menatap Karina .
Dia tersenyum ketika melihat Karina yang tertawa karena film itu.
Keduanya pun keluar dari studio bioskop tersebut." Apa menyenangkan ? "
" Tentu saja . "
" Baiklah . "
" Ayo kita ke sini . " Min jeong menarik Karina masuk ke toko pakaian.
" Ini coba ? " Min jeong mengambil beberapa pakaian meminta Karina mencobanya.
Karina menurut . Dia mencoba nya lalu meminta pendapat Min jeong.
" Ini gimana ? " Tanya nya.
" Cocok. Bagus . Semua pakaian yang kamu pakai akan terlihat bagus. " Min jeong memuji nya.
Karina mengganti pakaian nya lagi dan keluar .
" Kalian pengantin baru ? " Tanya seorang pelayan toko.
Karina malu mendengar perkataan pelayan tersebut .
" Apa terlihat seperti itu ? " Tanya Min jeong pada pelayan tersebut.
Karina kaget melihat kearah Min jeong yang sedang tersenyum menggodanya.
" Tentu saja . Tuan tidak henti - henti nya memuji istri Tuan sambil tersenyum . Itu membuat semua pengunjung toko kami melihat kalian . "
" Oh benarkah ? Itu karena istri saya memang cantik . Kalau begitu semua pakaian yang sudah di coba sama istri saya tadi di hitung ya . " Perintahnya.
" Baik. "
Min jeong melihat ke berbagai arah , Ternyata benar sama apa yang dikatakan pelayan toko tersebut . Pengunjung toko lebih fokus menatap mereka.
Min jeong mengambil tangan Karina lalu mengaitkan tangan Karina ke lengannya. Min jeong berjalan dengan angkuh melewati pengunjung toko lainnya.
" Apa yang kamu perbuat . " Tanya Karina memukul pelan lengan Min jeong.
Min jeong tertawa." Ini belanjaannya Tuan . Terima kasih atas kunjungannya. "
" Apa kamu senang menggoda orang lain seperti ini ? Tanya Karina melepaskan tangannya dari lengan Min jeong.
" Jangan di lepaskan . Hari ini , kita akan memainkan peran suami istri buat menipu orang lain . "
Karina menggeleng melihat sikap aneh Min jeong hari ini .
" Akhirnya sampai juga . " Min jeong melemparkan diri nya di kasur beserta barang belanjaanya tadi.
" Lelah ? " Tanya Karina
" Banget . Tapi aku senang . " Jawab nya Tersenyum .
" Kamu senang menipu orang lain ? "
" Tidak ada rugi nya. Aku hanya menunjukkan pada mereka bahwa aku orang yang romantis yang memperlakukan pasanganku dengan baik . "
" Terserah lah apa kata mu . "
Selesai membersihkan diri , Min jeong duduk di depan TV yang ada di ruang Tamu.
Karina datang membawakannya segelas susu ." Ini . Minumlah. " Karina menyodorkan susu yang dipegangnya kepada Min jeong.
Min jeong menerimanya dan langsung meminumnya. Karina mendudukkan diri nya di samping Min jeong.
" Min jeong a . " Panggil Karina
Min jeong melihat kearahnya. Karina tersenyum melihat wajah Min jeong yang seperti anak kecil baru belajar minum menggunakan gelas. Sisa - sisa susu tadi masih menempel di sekitar bibirnya.
" Aigoo.. " Kata Karina lalu mengusap bibir Min jeong menggunakan Jarinya .
Min jeong kaget dengan tindakan Karina yang menurutnya selalu saja mendadak .
Wajahnya memerah.Karina mengambil gelas yang ada di meja hendak pergi membawa gelas itu . Tiba - tiba saja Min jeong menarik pergelangan tangan nya.
Karina terjatuh dengan posisi diri nya duduk di atas pangkuan Min jeong.
Min jeong memandangnya wajah Karina dengan tatapan sayu . Mata nya melihat wajah Karina. Tatapannya turun ke arah bibir Karina.
Karina menjadi kaku . Detak jantungnya tidak beraturan .
Min jeong kembali menatap dalam mata nya.Perlahan tapi pasti Min jeong mendekatkan wajahnya ke wajah Karina.
Bibir keduanya bertemu . Min jeong mencium nya lembut . Tidak ada penolakan . Min jeong tersenyum , di lumatnya dengan lembut bibir tipis Karina . Karina tidak menolak . Karena perlakuan lembut Min jeong . Karina kehilangan akal sehat nya. Min jeong memegang wajahnya dan memperdalam ciumannya.
Bohong jika Karina bilang dia tidak menikmati ciumannya .
Keduanya berciuman cukup lama . Mereka terpaksa melepaskan ciuman panas mereka .Min jeong memperhatikan Karina yang masih memejamkan mata nya.
Karina membuka mata nya , mendapati Min jeong yang sedang menatap nya lalu tersenyum pada nya." Aku - aku akan tidur sekarang . " Karina bergegas meninggalkan Min jeong yang masih tersenyum .
KAMU SEDANG MEMBACA
Can I ?
General FictionMaaf. Karena membutuhkan banyak waktu untuk melepaskan mu. Berbahagia lah.