Saat ini Aidan, Gara, dan Yoga sedang berada di markasnya. Seperti biasa, ngobrol, main kartu, minum, dan lainnya udah biasa menjadi suatu hal yang mereka lakuin. Tetapi, Aidan jago menutupi apa yang ia lakukan bersama teman-temannya. Menurut Aidan, dengan begitu nama dia bakal terlihat baik didepan orang-orang, ya walaupun sering masuk BK karena ulah mereka, seperti ngobrol saat pembelajaran, bolos pembelajaran, menurut Aidan itu hal yang biasa anak sekolah lakukan, jadi yasudah setidaknya hal yang mereka lakukan dimarkas tidak diketahui oleh orang lain.
"Gua kesel banget sama geng nya si Abimana, caper banget bangsat" ujar Yoga tidak suka
"Iya, hancurin aja deh tuh acara donasi donasi, semenjak ada tuh anak, nama kita gada apa-apa anjir disekolah" sahut Gara yang juga tidak menyukai vervorioz
"Iya anjing, dulu anak-anak sekolah pada terpesona sama kita, sekarang udah ga" lanjut Yoga sambil melempar bungkus rokok yang sudah habis ke sembarang tempat
"Stt.. main kalem aja kita" ucap Aidan yang sedang menikmati rokok yang sedang ia hisap
"Kalem gimana?" tanya Gara dan Yoga serentak
"Kita ikut acara itu, kita hancurin diem-diem. Sekalian gua mau ambil hatinya Geyra, gua tau dia pasti ikut" jawab Abimana sambil tersenyum smirk
"Yakin mau ikut?" tanya Gara sekali lagi
"Yaudahlah gas aja gar," ucap Yoga
"Awas aja lo Abimana dan kawan-kawan, habis lo semua" ujar Gara emosi
"Udah, minum lagi dong" Abimana menuang alkohol ke gelasnya lagi
🌻🌻🌻
"Satu.. Dua... Tiga..." ucap Serempak anak 11 IPA 2 yang sedang berolahraga, kebetulan pagi ini 11 IPA 2 terdapat pelajaran olahraga
"Ayo yang fokus dong!" perintah Pak Ayub, selaku guru olahraga di SMA Nusa Bangsa
"Iya pak,"
Setelah 1 jam pembelajaran, pelajaran olahraga pun berakhir, seharusnya 1 jam setengah pembelajaran itu berlangsung, tetapi pak Ayub ternyata ada urusan mendadak yang membuat pembelajaran disudahi. Seluruh anak 11 IPA 2 pun segera bubar dari lapangan, ada yang langsung pergi kekantin, ada yang langsung ke kamar mandi, dan ada yang langsung ke kelas. Geyra, Verlia, dan Nayara memilih untuk kekantin terlebih dahulu.
"Eh Gey, mau pesen apa?" tanya Verlia
"Gua es milo aja deh Gey, sama roti coklat satu ya" ucap Geyra
"Ver, kok gua ga ditanya?" tiba-tiba Nayara menyambar omongan Geyra
"Sabar cantik, kan gua lagi nanya Geyra dulu. Ah lo" ucap Verlia
"Hehe, gua mau es jeruk deh satu sama roti bakar coju satu ya"
*Coju = coklat keju.
Verlia pun segera memesan apa yang ingin dia beli dan kedua temannya itu.
"Eh kalian ikut yang diadain sama anak vervorioz?" tanya Geyra
"Gak." jawab Verlia singkat, padat, dan jelas
"Jelas ikut dong, mau liat Dean si ganteng aaa" berbeda dengan Verlia, Nayara menjawab dengan penuh semangat sambil menopang kepalanya dengan kedua tangannya
KAMU SEDANG MEMBACA
ABIMANA
Teen Fiction'Pertemuan tak sengaja kita, membuat aku mengerti bahwa hal tersebut adalah hal yang tidak akan terulang dan memiliki kesan yang sangat berharga, Abi.' 'Tolonglah tetap disini, jangan pernah pergi Geyra.' 📌cover : pinterest