"Masukinnhhh pleaseehh"
"Apa?"
"Masukinhh Joo. Aku udah ngga tahannghh AHHH"
Jonathan langsung menghentakkan kejantanannya.
"Ngghh sempit banget"
"Aahhh"
Ia menggoyangkan pinggulnya perlahan namun dengan tempo yang teratur.
"Mhhh Joo"
"Nghhh enakhh"
Payudara Gea bergoyang ke kanan dan ke kiri karena genjotan di bawah sana.
"Ahhh enak bangethh Joo"
"Nghhh sempit banget"
Jonathan menangkup payudara Gea lalu meremasnya.
"Faster Joo aaahh"
"Nghhh"
"Akhhhh aku keluarhhh"
"AHHH mpphhh" desahan Gea tertahan karena Jonathan membungkam mulutnya dengan ciuman.
"Mphhh"
Jonathan melepaskan penyatuan mereka, lalu menyuruh Gea untuk menungging. Kini Gea menungging sambil memegang ujung meja.
"Nghh pelan pelanhhh"
Ucap Gea saat Jonatham mulai memegang pinggul ramping Gea. Lalu memasukkan batang miliknya perlahan.
"Iyaa, ini pelanh"
"Nghh" desahannya lolos saat penis besarnya memasuki liang sempit milik Gea.
"Sshhh"
"Ouhhh"
"Mphhh"
"Cepetinhhh lagihhh"
"Katanya mau pelanhh, hmmhh?"
Tangannya kini menangkup payudara Gea yang menggantung, dan meremasnya. Sesekali memaikan nipple Gea yang sangat menegang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ahhh enakhh"
"Nghhh joo, faster please"
Kini genjotannya semakin cepat.
"Ahhh ngghh"
"Sshhh u're so tight babe"
Suara desahan mereka semakin memenuhi ruangan itu.
"Mmhhh joo aku ngga tahannhhhh"
"Mau keluar joo ahhhh"
"Iya sayang nghh keluarinhh"
"AAHHHH"
"AHHH MMHHH" desah Gea sambil sedikit mendongak.
Jo membalikkan tubuh Gea, lalu mendudukkannya ke meja. Ia kembali menggenjot Gea tanpa ampun.
Kini posisi Gea duduk di atas meja sambil mengangkang dan Jonathan menggenjotnya sambil berdiri.
"Nghh ahhhh lubang kamu enak banget Ge ahh"
"MMHHH aku udahh capekhhh"
"Mhh ahhh johhh"
"Aahhh ngghhh"
Gea benar-benar sudah lemas, tapi Jonathan belum keluar sama sekali.
"Joo aku mau keluar lagihh ahhh"
"Bentarhh, tahan dulu Gee nghh"
Nafas mereka kian memburu.
"MMHH JOOOOHH"
"Together babyhh"
Jonathan mempercepat gerakannya lalu mendorong penisnya dalam-dalam.
"AAHHHHH"
"OUHHH NGGHH" desah mereka bersamaan.
Jonathan menyemburkan semennya di dalam.
"Hahhh hhhh"
"Ko di dalem si?"
"Gapapa, nanti saya kasih obat"
Gea pun mengangguk pasrah, dan melingkarkan tangannya di pinggul Jonathan.
"Besok kalo mau bimbingan ke apart saya aja" ucap Jonathan santai, sambil memainkan rambut Gea.
"APAANSIH?!"
END.
----
Ada yang mau request?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
