391 58 2
                                    

»--•--«
Six
»--•--«

•❅──────────✧❅✦❅✧──────────❅•

•❅──────────✧❅✦❅✧──────────❅•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❝Jangan salah, Juvier. Aku sudah merampas wanita yang telah kau sia-siakan.
•❅──────────✧❅✦❅✧──────────❅•

Malam ini, seperti biasanya, [Name] tengah bersama Fred berbincang-bincang ringan mengenai aktivitas sehari-hari mereka yang menarik.

Fred duduk di pohon besar yang tumbuh di sekitar kamar [Name] sembari memainkan sebuah apel yang dia dapat dari pohon yang ia tempati dan [Name] duduk di lantai tepat di bawah jendela.

"Dia berkata akan mengambil pot bunganya, tapi apa kamu tahu apa yang ia lakukan sebenarnya?"

"Apa?"

"Si Moran keparat itu menggoda tetangga dan melupakan ucapannya. Membuatku harus susah payah mengangkat pot besar sendirian dari lantai bawah sampai ke lantai paling atas."

Gelak tawa kecil meluncur dari bilah bibir manis milik [Name].


"Sepertinya teman-temanmu sangat menyenangkan, ya. Aku harap bisa bertemu dengan mereka," tutur [Name] dengan mata penuh harapan.

"Tentu, kamu bisa." Tepat dengan ucapannya itu bintang jatuh terlihat di langit gelap yang bersih.

[Name] tak mampu menjawab ucapan sang pemuda. Harapan yang ia dengar seperti harapan kosong. Tak mungkin akan terwujud.

"Aku harus pergi," tutur Fred setelah merasa keheningan yang cukup lama.

"Baiklah, hati-hati." [Name] berdiri dan tersenyum untuk mengantar kepergian Fred.

Tatapannya masih tertuju pada arah kepergian Fred. Pemuda itu begitu gesit dan terampil. Membuatnya bingung sebenarnya apa yang ia lakukan ketika dirinya tak bersamanya. Ia juga heran bagaimana bisa anak buah Juvier bisa tidak menangkapnya.

Fred masih menjadi sosok yang misterius bagi [Name]. Awalnya dia juga tak menganggap pemuda itu orang baik karena pemuda berambut hitam itu mengetahui segala hal yang sudah ia sembunyikan dengan rapat.

"Aku harap besok tidak hujan."

◈◆◈

"Lama!" seru seorang pria dengan rambutnya yang unik.

Fred hanya menatap Moran sekilas dia masih marah karena perihal pot tanaman yang baru saja dia ceritakan pada [Name].

"Kamu tahu tugasmu kan, Fred?" tanya William yang menatap Fred dengan serius.

𝗬𝗼𝘂 𝗪𝗶𝘁𝗵 𝗠𝗲 ◈ 𝙵𝚛𝚎𝚍 𝙿𝚘𝚛𝚕𝚘𝚌𝚔 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang