my student council president (Mikey x reader)

🗿

(name) masih tidak tau apa yang terjadi. tapi tiba tiba dia memiliki seorang ayah dan.. MEMILIKI SEORANG SAUDARA PEREMPUAN!!

Bukan bukannya dia tidak mau memiliki saudara dan kasih sayang ibu nya akan terbagi kan. Lagi pula dia dari awal memang anak yang kurang kasih sayang🗿

Hanya saja mengetahui dia memiliki seorang ayah dan saudara perempuan membuat otak nya pusing.

Belum lagi dia harus membiasakan diri dengan perubahan di rumah nya.

Tapi untunglah saudara perempuan baru (name), adalah orang yang mudah berbicara. Jadi nya (name) tidak perlu susah payah mencari Suatu topik.

Tapi sangking mudah berbicara nya, gadis itu selalu berbicara. Dari hal tidak penting dan sangat tidak penting dia ceritakan pada (name).

(Name) bukannya tidak mau mendengarkan cerita nya. Hanya saja.. TERKADANG DIA BINGUNG HARUS MENJAWAB APA.

Yah tapi sudahlah mungkin lain kali (name) harus buka jasa pendengar biar bisa meladeni saudara baru nya dengan baik dan benar.

Nama nya higurashi hanami.

Gadis yang tinggi nya 168 cm dengan rambut oranye pendek, dengan pita warna hitam yang membuat nya semakin cantik.

Sudah cantik, pintar pula. (Name) langsung merasa insekyur kalo bersanding dengan hanami.

"Oh ini sekolah nya? Besar juga ya" ucap hanami terkagum melihat sekolah baru nya. (name) mengangguk.

Mereka berdua pun mulai memasuki gerbang masuk.

Baru saja menginjakkan kaki, (name) sudah di buat ingin mengubur diri nya hidup hidup.

Baru saja dia sampai teriakan mikey memanggil nama nya sudah mengelegar membuat semua tatapan menuju ke arah nya.

"(Name)!!!"

"Sial.."

Mikey melompat ingin memeluk nya. Tapi cepat cepat (name) langsung menyingkir menjauh sehingga membuat hidung Mikey mendarat di tanah.

"Aduh.."

"Awokawokawok anjing kasian bet" baji dan kazutora tertawa terbahak bahak melihat ketua mereka dengan bodoh nya melompat layak nya kadal.

"Ih! Kok ngindar?!" Tanya mikey memegang hidung nya barusan mendarat dengan indah.

"Kau bau" jawab (name) dengan wajah polos. Mikey berusaha beristighfar mencoba menahan tangan nya menyentil usus gadis di depannya.

"Dih bauan baji ya"

"Etdah meki jncok!"

Di saat mikey dan baji saling memaki, hanami menarik sedikit lengan seragam (name) yang kini diam menyimak pertengkaran kedua sohib itu. Kalau sudah mulai serius barulah tangan nya bergerak menarik mikey.

"Eh- a ah.. go gomen hanami" ucap (name) mendunduk meminta maaf karna telah melupakan keberadaan hanami untuk beberapa saat.

Hanami menggeleng lalu melirik ke arah mikey dan baji yang masih adu bacot.

"DIH JIGONG LU BAUK ANJING GA PERNAH SIKAT GIGI LU YA?!"

"LAH GW MAH SIKAT GIGI GA LU LIAT GUSI GW UDAH PUTIH KAYA KAIN KAFAN LO?!" shit...

"Tidak tidak.. (name).. kamu kenal sama mereka?" Tanya hanami agak melirik mereka dengan takut takut. (Name) bingung harus di jawab apa. Di bilang teman si enggak.. tapi.. lebih.. KE BABU GA SI?!

"Tidak sama sekali" ucap (name) dengan wajah datar nya. Tidak dia bukan teman mereka. Dia hanya babu osis yang setiap hari di babukan dan imbalan nya cuma chiki.