𝟗. Starla Meninggal?

31 4 1
                                    

"Starla itu adek kandung gue" kata Rigel tiba-tiba
"Maksud lo?" Tanya Angkasa

Rigel pun mengeluarkan kalung milik Starla, dan membuka liontin tersebut hingga keluar sebuah nama

"Starla Bintang Wirasetya"

Dan Rigel juga menyerahkan sebuah amplop berisi test DNA.

"Ini bukti yang gue dapetin belum cukup?" Tanya Rigel

Angkasa pun membuka amplop test DNA tersebut

Test DNA antara:
Starla Amber
Dan
Rigel Semesta Wirasetya

Hasil test DNA ini menyatakan 99,9% adalah saudara kandung

"Gue emang tau Starla bukan adik kandung gue, tapi gue gak tau kalau Starla adik kandung lo yang hilang" Jelas Angkasa.

○●○●○

Di sisi lain, rumah keluarga Wirasetya. Keano berjalan masuk kedalam rumah kewah tersebut

"Bintang udah di temuin"

○●○●○

"Angkasa, lo dari mana?" Tanya Altair

"Kalau aja bajingan itu ga buat adik gue Vanya celaka, gue ga bakal pergi" Jawab Angkasa

"Maksud lo?" Tanya Raskal

"Lo bakal tau sendiri nanti" kata Angkasa

○●○●○

Raskal termenung di balkon kamarnya, banyak teka-teki yang harus dia pecahkan. Angkasa pergi, Starla datang, Starla adik kandung Rigel yang hilang, Vanya celaka, dan bajingan itu.
Dia berpikir Starla datang ke Indonesia untuk membalas dendam, tapi pada siapa?

○●○●○

Keesokan harinya Raskal pergi menuju rumah sakit tempat Starla di rawat. Tetapi sesampainya disana Starla dan Angkasa sudah tidak ada.

"Permisi, pasien atas nama Starla Amber diruangan mana ya?" Tanya Raskal pada Resepsionis

"Mohon maaf mas, pasien tersebut meninggal pada jam 02.35 tadi pagi, dan jenazahnya baru saja di bawa pulang ke oleh kakaknya" sahut resepsionis tersebut

Belum sempat Raskal menjawab tiba-tiba Raskal merasa pundaknya ditepuk.

"Kenapa?" Tanya Rigel

"Adik lo meninggal tadi pagi, dan jenazahnya di bawa sama Angkasa" sahut Raskal lirih

"Engga mungkin kal, gue kemarin liat dia berjuang, gue tau dia kuat, gak mungkin dia ninggalin gue lagi" kata Rigel sambil menahan tangis dengan mata yang memerah

"Yang sabar gel, gue juga ga nyangka" kata Raskal lirih

Tetapi, ada seseorang mengintip di balik dinding itu dengan tangan mengepal dan mata memerah

○●○●○

"Kak bangun yuk, aku kangen" kata seorang perempuan lirih sambil menggenggam tangan seorang perempuan yang tertidur di brankar dengan berbagai alat ditubuhnya

Tangan itu bergerak

"Bang tangan kakak bergerak"

○●○●○

Hello, gue lama ya ga up. Hari ini gue up lagi. Jangan lupa votement biar gue semangat nulisnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 30, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RaskalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang