7. Should I?

150 14 6
                                    

Jam istirahat sekolah...

Changbin duduk di bangku taman sendirian. Matanya sibuk memandangi ponsel di hadapannya. Bibirnya pun tak berhenti mengulas senyum melihat video yang ada di ponselnya. Video penampilan Seungmin di Festival Sekolah.

"Heyy!! Ngapain lu sendirian disini?" tanya Han yang baru saja datang bersama Jeongin dan Chan.

Changbin yang tidak menyadari kehadiran mereka kaget dan segera menyembunyikan ponselnya.

"Ngapain lu senyum-senyum gitu tadi? Hayoo ngeliatin apaan?" tanya Jeongin penasaran.

"Oh.. Ga ada apa-apa kok." jawab Changbin singkat.

an, Jeongin dan Chan duduk di sebelah Changbin.

"Oh iya.. Sabtu besok abis ujian, nyokap gw ngajak kalian makan di rumah." sambung Changbin.

"Tumben nih. Ada acara penting?" tanya Chan.

"Gak ada. Cuma mau makan bareng aja. Anggep aja refresing abis kelar ujian. Yaa anggep aja rayain sebelum kelulusan juga." jelas Changbin.

"Boleh lah. Kita juga udah lama banget ga berkunjung kenrumah lu ketemu nyokap lu." jawab Han setuju.

"Hey guys. Tumben ngumpul disini?" ketika sedang asyik berbincang, Hyunjin bersama Seungmin, Minho dan Felix datang menghampiri mereka.

"Oh iya, Bin. Mumpung mereka lagi disini, kenapa ga ngundang mereka juga?" usul Jeongin.

"Hah? Ngundang apa nih? Acara apaan?" tanya Seungmin bingung.

"Gak.. Bukan acara. Cuma makan di rumah gw. Lu semua datang ya." ajak Changbin.

"Iyaa lu semua harus datang. Kita kan bisa belajar bareng juga disana buat ujian." sambung Chan.

"Emang kapan?" tanya Minho.

"Sabtu depan. Bisa kan?"

"Duh.. Gw gabiasa belajar bareng. Gw lebih fokus kalo belajar sendiri." jawab Minho.

"Nah bener. Gw juga gabisa kayanya." sambung Hyunjin.

"Lah? Lu berdua kenapa? Tumben." tanya Han yang heran dengan jawaban keduanya.

"Aku sama kak Chan sih udah ada janji, jadi maaf ya gabisa ikut." kata Felix.

"Gimana sama lu, Min?" tanya Changbin ke Seungmin.

Seungmin yang di tanya pun gelagapan mencari alasan.

"Hah? Eum.. Aku.."

"Seungmin ada waktu kosong. Dia bisa pergi kapan aja kok." sela Hyunjin.

Seungmin hanya bisa diam kebingungan. Sedangkan Hyunjin, Minho dan Felix saling melemparkan tatapan penuh arti.

"Lagian juga, abis dari rumah Changbin, lu sekalian bantu ge buat cari keperluan klub." kata Jeongin.

"Hah? Aku?"

"Ayolah.. Bantuin gw ya.." pinta Jeongin dengan wajah memelas.

"Iyaa iyaa.. Jangan ngerengek gitu. Iya aku bantuin kok."

"Tapi.. Bin.. Lu ga ngundang Yena juga?" tanya Chan tiba-tiba.

"Oh iya.. Dia keliatan aneh akhir-akhir ini. Gak banyak ngobroo juga sama kita." sambung Han.

Seungmin menatap Changbin, mencobs mencari tau ekspresi Changbin setelahnya.

Sedangkan Changbin diam dan tenang.

"Hu'um.. Ntar gw coba ngomong sama dia." jawab Changbin kemudian.

Changbin mengeluarkan ponselnya.

Piece  [SEUNGBIN] [DARKBY]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang