#9

40.5K 3.2K 136
                                    


*

"Epin nda mau mam ayuurrr ☹️!! "

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Epin nda mau mam ayuurrr ☹️!! "

*

"Heran kanapa gw bisa kedampaar kesini si anj-,kaga tau alur nya juga!!!.woyy thor jan ngadi2 lo !!,awas aja kalo gw dah baleeek gw depak lo sampe mampyusss😭"
-Aulia

*

"Haahh...Saya butuh rumah sakit jantung! "

-Theo

Typo bertebaran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Typo bertebaran
.
.

"Omaaaa!!!! " Pekik Melvin dengan langsung berlari dan mendekap erat paha sela. Ibu kandung theo.

"Hai cucu omaa!! Gimana kabar epin hmm? "Tanya sela yang sudah mensejajarkan tinggi nya dengan Melvin.

" Baik omaa, epin cenengg angeett bica main sama daddy undaa"

"Waaahh pasti epin seneng banget kan, yaudah sekarang epin lanjutin main nya ya, oma mau bicara sama daddy bunda" Ucap sela dengan mengecilkan kalimat terakhir. Melvin pun berjalan menjauh dan melanjutkan mainannya.

Sela kembali menegakkan tubuhnya. Dengan raut datar yang ia tunjukkan ke Shia dan Theo.

Sedangkan Shia yang ditatap gelisah didalam hatinya. Sebenarnya ia tak tau hubungan antara Shia dan mertuanya ini. Maka dari itu ia tak tahu harus berbuat apa sekarang ini.

Huft helaan nafas berat keluar dari wanita paruh baya itu.

"Kalian melihat nya kan, baru satu hari kalian mencurahkan kasih sayang, Melvin sudah sangat bahagia. Mama harap ini menjadi awal mula kebahagiaan nya." Ujar sela dengan menatap sendu kedepan.

Transmigrasi BundaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang