Keadaan sudah mulai membaik dimana Jungkook dan Taehyung mulai bersama kembali. Walaupun sesekali Lyora masih saja mengikuti Taehyung. Namun sekarang Taehyung selalu memprioritaskan Jungkook, menjadikan Lyora semakin murka dibuatnya.
"Taehyung!", Lyora berteriak sepanjang koridor kampus hanya untuk menyapa Taehyung.
"Ya?", Taehyung menoleh. Pasalnya ia sedanv sendiri sebab Jungkook masih ada urusan bersama dosen pembimbingnya.
"Apa kau free hari Minggu besok?"
"Tidak! Dia adu balapan sama gue.", Jungkook sudah berada di belakang Lyora. Tanpa basa-basi menyaut apapun yang dikatakan Lyora pada kekasihnya.
"Kenapa? Mau ikut? Boleh-boleh saja, asal lo jadi penumpang di mobil gue gimana?", Lanjutnya yang membuat Lyora melongo.
"Sayang no! Kita adu berdua tanpa melibatkan siapapun okay?", Taehyung mencoba menenangkan. Namun percuma, yang namanya Jungkook tetaplah keras kepala.
"Balapan kali ini berbeda. Karena aku ingin menguji seberapa kuat cewek gatel ini.", Jungkook sengaja mendekatkan wajahnya ke depan Lyora.
Lyora yang begitu kesal dengan ucapan Jungkook memilih untuk pergi, tanpa perlu mengatakan sepatah kata.
"Tae, jangan lupa Minggu kau punya rapat denganku di markas Daddy.
"Aku akan datang sayang. Aku ke kelas dulu. Kita ketemu nanti.",mencium kening Jungkook sebentar sebelum memilih pergi.
Permainan kali ini tidaklah main-main. Kekuatan Taehyung di dunia balap memang tidak sebanding yang dimiliki oleh Jungkook. Namun, kita tidak pernah tau seberapa besar pengaruh keberadaan Taehyung di dunia mafia.
Hari minggu telah tiba. Dimana para penonton bersorak di samping kanan maupun kiri mobil Jungkook dan juga Taehyung. Balapan kali ini berbeda dari tempat biasanya, karena keduanya memilih beradu di jalanan. Tidak penting dengan keberadaan polisi yang tiba-tiba datang menyergap mereka, pasalnya jangan pernah lupa jika Jungkook adalah anak mafia. Punya wewenang tinggi penguasa di Korea. Hal yang gampang untuknya melakukan apapun yang ia mau.
Mobil sport warna hitam menjadi kebanggaan Taehyung. Berbeda dengan Jungkook yang memamerkan mobil miliknya. Mobil warna merah keluaran terbaru yang ia beli beberapa waktu lalu. Hanya terpajang di garasi, belum ia sentuh sama sekali. Maka dari itu, ia akan menguji seberapa kuat mobil yang ia kendarai.
Malam yang sunyi, berubah menjadi malam yang begitu meriah. Porak poranda ujung kota memenuhi puluhan anak muda. Tak hanya dari universitas miliknya yang hadir, namun para pembalap liar, geng universitas lain juga ikut memeriahkan. Memang siapa yang tidak kenal dengan Jeon Jungkook? Pembalap yang tidak pernah terkalahkan di medan pertandingan manapun.
Uji coba telah dimulai. Banyak tikungan tajam di sekitar mereka bertanding. Jalanan yang berbelak belok, serta rem dadakan yang sewaktu-waktu diperlukan ketika pengendara atau orang lain melintas di jalanan tersebut. Untuk itu sebelumnya mereka telah mempersiapkan sedetail mungkin dengan bantuan beberapa anak buah mafia Jungkook. Serta kesiapan mobil dari keduanya.
Ban mobil dari keduanya telah berputar di tempat, bersiap untuk memulai tandingan. Namun, sebelum peluit dibunyikan ada saja hal yang terjadi yang membuat keduanya mengeraskan rahangnya.
Lyora tiba-tiba saja datang dan menghadang mobil Taehyung. Tersenyum riang, seperti tidak ada dosa dihidupnya.
Jungkook yang mengetahuinya segera turun dari mobil miliknya. Membanting pintu dengan sangat kasar, setelahnya tanpa mereka duga Jungkook dengan kasarnya menyeret Lyora untuk masuk kedalam mobilnya.
"Turunin gue!", teriak Lyora dari dalam mobil Jungkook yang sengaja dikunci oleh pemiliknya.
Jungkook menulikan telinganya. Memencet bel tanda ia siap, ban mobilnya juga sengaja ia putar untuk melanjutkan pertandingan. Jimin yang melihat hal itu cukup was-was. Pasalnya, Lyora ada perempuan nekat yang tidak akan takut dengan kematian. Jimin hanya berdoa semoga tidak terjadi apapun dengan Jungkook. Jika itu terjadi, maka Jimin tidak akan segan-segan membunuh Lyora dengan tangannya sendiri.
Peluit sudah dibunyikan. Tanda mereka sudah boleh menancap gas dengan kecepatan lebih dari 80. Mobil Taehyung dan Jungkook sangat sengit. Sama-sama berselisih. Bahkan dengan gampangnya, mobil Jungkook mendahului Taehyung dan menempati posisi depan. Taehyung juga tidak akan tinggal diam, menancapkan gas jauh lebih tinggi.
Dari 3 belokan jalanan sudah dilalui Jungkook dengan sangat mudah. Tikungan yang tajam tidak membuat mobilnya terserempet sedikitpun. Pertandingan kali ini, ada 2 ronde putaran. Itu artinya ada 12 tikungan tajam jalanan yang harus dilalui oleh keduanya.
Sudah menit ke 30 mobil mereka adu kecepatan, seperti tidak ada yang mau mengalah. Dimana Taehyung yang bisa menyalip Jungkook. Dan Jungkook yang dengan gampangnya menyalip Taehyung.
Namun sesuatu terjadi, hingga ingin di tanjakan akhir berbelok jalan tepat beberapa meter garis finish mobil Jungkook mengalami masalah. Tidak tau kenapa, mobilnya berbelok-belok seperti orang yang menyetir dalam keadaan mabuk. Taehyung sudah mendahului mobil Jungkook dan 1 meter lagi menempati garis finish.
BRAK!!!!!!
BOOMMM!!!
Semua orang yang melihat kejadian tersebut bterdiam kaku, bahkan mereka tidak bisa menyembunyikan keterkejutannya. Taehyung yang melihat dari spion mobil miliknya mengerem mendadak dan tepat di garis finish.
JUNGKOOK!!!!!!
Itu adalah teriakan mereka yang menyaksikan kejadian yang mengerikan selama hidup mereka. Dimana mobil Jungkook menghantam jalanan dengan begitu keras. Tidak bisa mengerem semaksimal mungkin. Hingga mobilnya terbalik dan menghantam jalanan. Tidak hanya itu, aki mobilnya ikutan pecah serta api yang memicu kebakaran dari mobilnya menimbulkan suara boom yang begitu keras. Semua orang memekik tidak percaya dengan hal yang mereka lihat.
Di dalam sana terdapat 2 nyawa, Jungkook dan juga Lyora. Taehyung segera keluar dari mobilnya dan berlari, diikuti oleh Jimin, Mingyu, dan juga yang lainnya. Tetapi mereka juga dibuat kebingungan. Karena tiba-tiba saja beberapa mobil hitam mengelilingi mobil Jungkook. Mingyu sudah tidak heran lagi, karena ia tau jika itu mobil Tuan Jeon beserta anak buah yang lain. Beberapa mobil pemadam kebakaran dan juga ambulans telah disiapkan.
"Taehyung!", Tuan Jeon berteriak memanggil Taehyung yang berlari.
"Om sa-ya.."
"Hust tenangkanlah dirimu Taehyung.", walaupun Tuan Jeon terlihat begitu tegar, namun tidak bisa dipungkiri jika badannya bergetar. Jantungnya seakan berhenti, melihat anak semata wayangnya mengalami kecelakaan hal yang mengerikan seperti ini. Bahkan ia sendiri, tidak berharap terlalu dalam. Sebab dari kejadian yang dialami Jungkook, bisa saja nyawa anak itu melayang di tempat. Melafalkan doa agar anaknya selamat walaupun itu hanya menipis dari harapannya.
Taehyung juga sama takutnya, kekasihnya tidak berada dalam keadaan baik-baik saja disana. Mobilnya bahkan hancur, bukan lagi remuk. Kebakaran dari mobilnya bahkan 80% menghanguskan mobil yang ia tumpangi bersama Lyora. Sebelumnya perasannya memang tidak enak, namun dirinya menepis hal itu. Jika Jungkook kenapa-kenapa maka ia tidak akan pernah memaafkan dirinya sendiri.
Akankah Jungkook hidup? Jangan lupa vote ya. Terimakasih ❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
ABYSS OF DARKNESS
FantasyTaehyung si kating cuek dan dingin dengan sejuta pesona tidak membuatnya lupa kalau dirinya sudah mempunyai kekasih. Uke tampan dan manis begitu didambakan seantero kampus. Taehyung berjalan di koridor kampus untuk menjemput sang kekasih dimana ge...