"Mari berlatih kembali!" (Saito)
______________________
Saito kembali memulai pelatihan Rokushikinya.
Yang pertama ia ingin pelajari adalah soru, kenapa bukan Kami-E? Karena Kami-E adalah kekuatan yang dapat menghindari serangan lawan mengandalkan fleksibilitas pada tubuh, tentu saja dia membutuhkan lawan untuk melatihnya, tapi sekarang dia tidak mempunyainya.
3 hari telah berlalu...
Dia tidak pernah absen dalam latihannya, mengangkat beban, berlari dengan beban, bahkan tidur dengan beban di atasnya.
"HAHHH!!!! KENAPA AKU TIDAK MENEMUKAN SATUPUN DAGING?!" (Saito)
Selama ini, ia selalu tidur di tepi hutan dengan beberapa ranting besar untuk menutupinya.
"Aku tahu kenapa Luffy selalu lapar... DUNIA INI MEMANG MEMBUATKU SANGAT LAPAR!!!" (Saito)
"Woahh!!! Babi hutan!!! DAGING!!" (Saito)
"Tunggu aku!" (Saito)
Saito mulai berlari mengejar babi hutan tersebut dan menyerangnya dengan pisau yang sebelumnya ia curi.
"Itadakimasu!" (Saito)
*Slashh
*Umur Saito saat ini adalah 8 tahun lebih.
Setelah selesai makan, Saito kembali melanjutkan pelatihannya...
1 bulan berlalu...
Seluruh Rokushiki telah dia pelajari...
"Hahahaha!!! Ini menyenangkan!" (Saito)
Saito mendemonstrasikan seluruh teknik Rokushiki pada seekor Harimau besar.
*Soru!
Saito menghentakkan kakinya dan dengan cepat berpindah di atas kepala Harimau besar itu.
"Oh! Dia menyadarinya!" (Saito)
*Geppo!
*Kami-E!
*Slashhh *wooshh *ssshhh
Tak ada serangkaian serangan dari Harimau tersebut yang mengenainya.
"Giliranku, bukan?! Kucing manis!" (Saito)
*Geppo!
Saito menggunakan gepponya untuk mendekat sambil berputar...
*Rankyaku!!!
*Slashh
"Haaa?! Itu kurang dalam?" (Saito)
*Roarrr!!!
Tebasan kakinya hanya dapat menggores tempuruk kepala milik Harimau.
"Hee???!!" (Saito)
*Rankyaku!
"Sial, dia menghindar?!" (Saito)
*Roarr!!!
Harimau tersebut mulai melancarkan serangannya kembali.
*Tekkai!!
"Hahaha! Seranganmu tak mempan, kucing kecil!" (Saito)
Harimau itu sekali lagi mulai menyerang Saito.
"Hehe..." (Saito)
*Shigan!!!
Bukannya bertahan, Saito malah melawan balik dengan mengarahkan shigan miliknya di bagian telapat tangan harimau.
*Jlebbb
KAMU SEDANG MEMBACA
One Piece : The Great Destroyer
FanfictionSaito Renshi, pemuda maniak Isekai. Suatu hari, ia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya karena percaya bahwa ia akan masuk isekai. Dan tidak disangka sangka, keajaiban benar benar terjadi. One Piece... Sangat klise bukan... Dia memasuki dunia One Pi...
