5.Kepikiran

5 5 0
                                    

Hai semua masih stay baca cerita SELESAI kan
seneng deh kalo masih setia baca cerita aku
Jangan lupa vote comen nya 🌻🌻

Selamat membaca♡

_____________

Merekapun berjalan dengan tenang,
Tidak ada yang membuka suara karna sedang asik sendiri.

Andri dengan pikirannya
Sedangkan Mira menikmati perjalan.

Motor Andri pun terus melaju hingga mereka sampai
Di tempat tujuan yaitu rumah Mira.

Motor berhenti di depan rumah Mira,
Mira pun beranjak turun dari atas motor.

"Makasih Kak Andri." ucap Mira setelah turun dari motor.
"Mira masuk yah Kak." sambungnya lagi

Saat Mira ingin berbalik lengan nya di cekal oleh Andri.

"Eh,eh, kenapa lagi Kak? Mira udah bilang makasih loh." ucap mira.

"Em i-tu apa yah.." ucap andri sedikit gagu.

"Em itu apa Kak, kok tiba-tiba Kakak gagu sih!"
Ucap mira.
"Yang jelas doang!" sambung Mira lagi.

"Em itu," ucap Andri sedikit ragu.

"Em apa Kak? dah lah Mira mau masuk aja kakak gak jelas." ucap Mira kesal dan berlalu pergi.

"Eh, itu minta No Wa lo maksudnya!" ucap andri akhirnya sedikit berteriak karna Mira berlalu pergi.

Mira pun berbalik
"Ohh, minta No Wa Mira." ucap mira,
"Dari tadi kek ngomong yang jelas!" sambungnya lagi.

"Yaudah sini mana nomor nya!" ucap Andri

"Nomor mira 08xxxxx" ucap mira memberi tahu
"Buat apa bang no Mira?" ucap mira bertanya.

"Em itu buat nyimpen aja." jawab Andri gak nyambung.

"Oh yaudah deh, Mira masuk dulu yah Kak. " ucap Mira tidak bertanya lagi.

"Hm, sana masuklah." titah Andri.

Setelah Mira masuk kedalam rumahnya
Andri pun pergi dari rumah Mira

Di dalam rumah Mira
"Assalamualaikum Ibu ayah!" ucap Mira.

"Walaikumslm." ucap kedua orang tuanya.

"Kenapa lama Mir, pulangnya?" tanya ayah Malik.

"Tadi Mira nambah sip kerja yah." jawab Mira memberitahu.

"Jadi tadi pulangnya gimana?" tanya Ibu Destri

"Tadi Mira dianterin sama temen Miram" ucap Mira memberitahu.

"Nina?" tanya Ibu lagi.

"Bukan Bu." ucap mira
"Tadi Mira di anterin temen cowok Mira Namnya Andri."

"Wah temen apa temen." Goda sang Ibu 

"Temen kok Bu." ucap mira memberitahu

SELESAITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang