Hiii
Aku lanjut Nih.
Jangan lupa Vomentnya.
________________
Begitu sampai di tempat kerja,
Mira langsung saja seperti biasanya langsung bekerja
Tapi kali ini berbeda karena ada Sang Pacar yang menemani.
Yah walaupun tidak ada membantu sama sekali
Andri seperti Anak ayam yang mengintili(mengikuti) Induknya.
Kemana pun Mira pergi akan diikuti oleh Andri.
Sampai-sampai saat Mira ingin kekamar mandi untuk Buang Air pun juga diikuti, tentu saja Mira melarang nya dan menyuruh Sang pacar untuk duduk menunggu diluar.
Karna kelakuan Andri Mira sering sekali di Goda oleh pekerja lain.
"Jangan ikutin aku terus Kak Andri!" Ucap Mira sambil berdacak kesal karna kelakuan Andri.
"Aku mau kerja loh ini, kak Andri duduk aja tuh di depan enggak usah ikuti Mira terus!"
"Mira malu tau di ejekin temen kerja Mira terus."
"Tau gitu Mira gak ngasih Kakak ikut aku kerja."
Mira terus saja mengomeli Andri sambil mencuci piring.
Sedangkan pelaku utama duduk di hadapan Mira. menangkup kepalanya sambil senyum-senyum menatap sang kekasih yang sedang mengomeli dirinya.
"Kak Andri dengerin Mira gak sih?"
"Dari tadi Mira ngomong kakak malah natap Mira begitu sambil senyum-senyum lagi , macam engga ada salah." Ucap Mira masih melanjutkan omelannya untuk sang kekasih.
"Gemes banget sih.." Gumam Andri dan menoel Pipi Mira.
"Apa lagi ini noel-noel gini hih." Mira berucap dan menepis tangan Andri.
Andri malah makin senyum-senyum sendiri
"Serasa liatin Istri marah-marah."
"Hihi." Gumam Andri pelan.
"Kak Andri Gila iiiiih senyum-senyum sendiri,"
"pergi aja sana engga usah ganggu Mira!" Ucap Mira mengusir.
Andri malah geleng-geleng saat disuruh pergi oleh Mira dan melanjutkan kegiatannya, yaitu menatap sang kekasih sambil tersenyum tidak jelas dan berlalu ria membayangkan Masa depan dengan Sang pacar Mira.
"Terserah." Putus Mira capek sendiri karna kelakuan Andri yang tidak jelas itu.
′°°°°°°°°°′
Jam kerja Mira pun telah usai,
Saat ini Mira bersiap-siap untuk pulang.
Setelah bersiap Mira pun berjalan mendatangi Andri yang sudah menunggu di depan cafe.
"Udah siap kan kerjanya, ada yang ketinggalan."
"Periksa dulu deh!" Ucap Andri.
"Udah kok kak, Engga ada yang ketinggalan." Ucap Mira menjelaskan
"Yaudah Ayo!"
"Tapi kak, Kita mau naik apa?" Tanya Mira
"Tuh Motor." Ucap Andri dan menunjuk Motor yang berada di tempat parkir cafe.
"Perasaan tadi kita engga naik Motor deh?"
"Itu kok ada Motor kakak?" Bingung Mira dan bertanya tanya.
"Udah engga usah dipikirin, yang penting kita pulang. "
"Yuk, kita pulang!" Ucap Andri dan menarik tangan Mira dan berjalan ke arah Sepeda motornya.
Setelah sampai didepan motornya mereka menaikinya dan berjalan pergi dari area cafe.
Di sepanjang perjalanan Mereka berdua hanya diam.
°°°°°°*°°°°°°
M
otor Andri pun berhenti di depan rumah Mira.
Mira pun turun dari Motor Andri
"Makasih yah Kak udah nganterin Mira pulang."
Ucap Mira berterima kasih.
"Kakak engga mau mampir dulu?" Ajak Mira.
"Engga deh, udah malam juga engga enak dilihat,"
"Kakak langsung pulang aja. " Ucap Andri menolak.
"Yaudah deh, kalau gitu hati hati yah pulangnya!"
"Iya,"
"Besok sekolah kakak jemput yah!"
"Kalo gitu kakak pulang." Ucap Andri dan pergi dengan motornya menjauhi perkarangan rumah Mira.
Setelah dilihat Andri sudah tidak terlihat Mira memutuskan masuk kedalam rumahnya.
****
Oke Segitu dulu,
Jangan lupa tinggalin jejak.
Follow akun aku juga.
Baay🍉
Bounus Poto Andri
KAMU SEDANG MEMBACA
SELESAI
Teen Fiction[On Going] Hai,,,Selamat datang ini cerita pertama ku semoga suka>_< KALIAN TAU HAL YANG PALING MENYESALKAN DIHIDUPKU!" Mira menjeda ucapannya. "Bertemu kalian, Aku menyesal." Ucapnya lirih. PLAK Tampran menggema diruang keluarga yang luas itu...
