Malam ini adalah malam penentuan, Apakah cowo itu memaafkan Lisa dan apakah arti perkataan nya Pdkt nya telah usai
"Sebenarnya gue suka atau engga sih sama cowo modus itu? Ga mungkin aku suka sama dua cowo sekaligus"
Setelah 10 menit berpikir, terdengar dering telpon yang bersumber dari hp Lisa. Saat dilihat tampak nama David yang melakukan panggilan itu.
👤Halo
👥Ya halo
👤Kok suara cewe
👥Karena gue emang cewe
👤Kirain yang angkat bapak nya
👥Lo udah maafin gue belum?
👤Dari awal juga udah
👥Trus kenapa harus pakai syarat kaya tadi di sekolah
👤 Latihan awal aja sih
👥Kaya mau syuting film aja lo
👤Buat apa syuting kalau ada real life nya sama...
👥Sama siapa?
👤Sinta laaTut...Tut....Tut lisa mengakhiri telepon
Ia bingung apa maksud cowo itu selama ini.Terkadang ia membuat Lisa seistimewa mungkin, kadang juga buat bingung oleh sikap nya.Dan kali ini,membuat heran akan ucapan nya itu.
"Dek,makan dulu gih" ucap Kakak nya dari depan pintu kamar.
"Aku belum makan ya? Eh udah,eh belum ya eh udah atau belum ya?"
Ntah apa yang ada di dalam pikiran Lisa saat ini.Yang pasti ada sangkut paut nya akan ucapan David saat di telepon tadi.Sampai sudah makan atau belum pun ia tak ingat lagi.
Setelah selesai makan,ia menuju wastafel untuk mencuci piring nya
Pyaarr piring yang ia pegang jatuh.
"Suara apa ituuu?" tanya mama
"Piring ja-jatuh maa" jawabnya grogi
"Aduhhh kamu iniii" sontak mama
Karena merasa bersalah,ia pergi ke kamar dan mengunci diri.Agar feel nya lebih terasa,ia putar lagu melow sambil buka jendela. Angin malam yang sepoi sepoi seakan membuat nya teringat kembali akan ucapan David.
"Dasar cowo brengsek,bisa bisanya gue mau aja didekati diaa" ucapnya sambil meremukkan-remukan kertas.
Tak terasa 3 jam sudah lagu-lagu terus berputar,dan jam menunjukkan pukul 00.00. Badannya menggigil lalu ia segera beranjak ke tempat tidur.
Di sisi lain,David sedang merenung di kamar sambil mendengar lagu favorit nya ~back to you~. Ia anak yang bisa dibilang rajin belajar,karena kakak dan abangnya sudah sukses jadi ia harus bisa sebanding dengan itu.
Setelah apa yang sudah mereka lewati
cowo itu berpikir mungkin Lisa tidak tertarik dengan nya,atau mungkin ada cowo lain yang sedang ia taksir."Lis pliss sorry banget kalau gue udah buat lu sakit hati, mungkin kita lebih baik kaya orang berteman biasa aja"
David sedang berlatih mengatakan itu di depan cermin yang ada di kamar.Ia mengecek hp nya yang tak kunjung ada balasan dari cewe itu.Apa Lisa udah tidur atau dia sengaja tidak baca buka isi pesan itu.
##
Keesokan pagi...
Mata nya terasa berat dan ia merasa suhu tubuh nya sedang tinggi. Pasti karena semalam ia terkena angin malam ditambah lagi tidur terlalu larut. Hari ini ada ujian Bahasa Indonesia,jadi ia tak mungkin absen.
KAMU SEDANG MEMBACA
Asing kembali Asing🌜🌚
Novela JuvenilLisa gelisah menunggu ketiga temannya tak kunjung menjumpai dia yang saat ini dalam keadaan menegangkan. "Lo salting dekat gue?"tanya David "Ih apaan , gue nyariin teman gue" "Kalau ngomong itu tatap mata lawan bicara nya, buktiin kalau lu ga saltin...