Mengandung kata kata kasar
Jangan lupa tinggalkan jejaknya di follow dan vote
Happy Reading
Disuatu tempat yang penuh dengan umpatan atau ucapan kasar dan beberapa orang yang sedang melakukan rutinitasnya masing masing.
"Anjing, tolongin gue woi. Bangsat gue di koroyok ni "umpatan kasar keluar dari mulut Ali.
" sabar woi gue otw tempat lo ni. BABI, KENAPA MUNCUL TIBA TIBA WOI ANJING BABI NGEHAMBAT JALAN GUE AJA MAU MENANG INI "ucap Ari dengan teriak di ujung kalimat.
"WOI BANGSAT LO DI MANA SIH, CEPAT WOI MAU MATI NI, YAH YAH YAHHHH MATI BANGSAT "teriak Ali.
"Lo dimana woi? "
"TELAT BANGSAT UDAH KALAH DAH MATI WOI DAH MATIIIII"teriak marah Ali.
"Bacot"ucap Kevin dingin.
mereka adalah Kevin dkk yang sedang membolos di rooftop sedari tadi, dari jam pelajaran pertama di mulai.
Kevin yang sedang rebahan di sofa, Revan yang sedang asik membaca buku di sofa satunya, harus terganggu oleh teriakan dan umpatan Ali dan Ari yang kalah dalam bermain geme.
Dirooftop memang terdapat beberapa sofa, sengaja Kevin dkk meletakan sofa di rooftop agar mempermudah mereka bolos bisa duduk tidur dan rebahan dengan leluasa.
Tempat yang indah dan sejuk, angin sepoi sepoi membuat mata jadi berat tempat yang nyaman untuk tidur , bolos, tempat yang cocok untuk orang orang yang butuh ketenangan diri dan hati. Tapi kalao ada two kampret bukannya dapat ketenangan malah menabah beban.
"Btw gadis baru tadi imut juga kan "uajar Ari.
"Kalao iya kenapa mau lo pepet,sadar diri woi sadar kena karma baru tau rasa lo"ucap Ali.
"Kayak lo enggak ajak. "
"Ya setidaknya gue gak pacarin semua siswi di sekolah ini. "
"Sama aja goblok"kesal Ari.
"Tapi serius deh, murid baru tadi imut imut gimana gitu. Dia punya daya tarik tetsediri iya gak bos? "Tanya Ari ke Kevin.
"Diam diam baek lo Vin, lagi mikirin apa murid baru? "ujar Ali dengan diakhiri pertanyaan.
"Kayak gak tau kelakuan si bos aja lo"ujar Ari.
"tertarik? "tanya singkat Revan.
Mereka bertiga sengaja bertanya dan menggoda Kevin karena mereka melihat Kevin dengan murid baru tadi bersitatap, dan menyimpulkan bahwa Kevin tertarik dengan murid baru tersebut.
"Hm"jawab Kevin jelas singkat padat.
"Astaghfirullah sabar sabar, kalao sabar banyak istri "ucap ngaur Ali yang memdengar jawaban Kevin. Revan hanya mengangukan kepalanya tah mengerti atau tidak dengan jawaban Kevin.
Kriing(anggap aja bunyi bell)
"Bunyi bell tu kantin kuy"ucap Ari.
Kevin bangkit dari rebahanya dan berjalan menuju pintu rooftop.
"Mau kemana bos? "Tanya Ari.
"Kantin "bukan Kevin yang jawab tapi Revan.
Kevin dkk berjalan di koridor menuju kantin.
°°°°°°°
"Biar gue yang pesan, mau pesan apa nih? "Tanya Alica.
"samain aja, biar gak repot. Ya gak? "Tanya Violla.
KAMU SEDANG MEMBACA
KEVIN ALEX XANDER
Teen FictionYukk mampir kecerita aku Jangan lupa tinggalkan jejaknya vote dan follow akun aku:) "Kamu milikku akan selamanya jadi milikku, jika aku posesif itu adalah salah satu caraku menjagamu dari orang orang jahat"Ucap Kevin "Kita tak tau sampai mana cin...