09

73 16 1
                                    

"Menurutmu pekerjaan paling sulit di dunia ini apa?"

Saat itu Mashi kebagian tugas piket membersihkan ruang musik. Junkyu seperti biasa datang bertandang untuk sekedar memainkan beberapa melodi di piano.

Pertanyaan anak itu berhasil mencuri perhatian Junkyu, mengalihkan fokusnya dari piano.

"Controller" jawab Junkyu.

"Yah...meskipun aku juga tidak terlalu mengerti apa itu bisa disebut pekerjaan atau tidak, tapi aku dibayar pada awalnya.." lanjutnya.

"Controller? Pekerjaan macam apa itu?"

Mashi bertanya sembari mengelap sebuah cello besar.

"Yang jelas kau dibayar untuk mengawasi seseorang dengan gangguan kepribadian..."

"...Jujur saja, awalnya aku melakukannya karena uang, tapi setelah menjalaninya aku justru merasa dekat dengan orang yang kuawasi, seperti benar-benar berteman..."

"...Jadi aku memutuskan untuk tidak menerima bayaran lagi..."

Mashiho mendengarkan cerita itu dengan seksama.

"Sekarang, ia sudah jauh lebih baik dibanding dirinya yang dulu. Bahkan sudah bisa mengontrol dirinya sendiri di beberapa kesempatan" lanjut anak itu.

Ia kembali memainkan tuts piano nya.

"Siapa orang itu?"

Mashi iseng bertanya.

"Orang yang selalu bersamaku.."

Junkyu tersenyum.

"Tebak sendiri" lanjutnya.

***

Saat itu, Mashi belum mendengarkan cerita tentang Yonghee dari Jihoon jadi ia awalnya tidak terlalu tertarik. Bahkan, ia agak menyangsikan perkataan Junkyu saat itu.

Sejak mendengar cerita Jihoon, barulah ia penasaran pada orang yang dimaksud Junkyu.

Ia pun melakukan penyelidikan sendiri dan setelah melakukannya ia sadar bahwa orang yang sangat sering bersama dengan Junkyu adalah Yoshi. Ia baru tersadar keduanya memang sudah berteman sejak kelas satu dan selalu sekelas.

'Twin Prince' sempat menjadi sebutan populer untuk keduanya di kelas satu.

Selain itu, saat melihat gerak-gerik Yoshi di beberapa kesempatan anak itu menyadari bahwa Yoshi menunjukkan gejala-gejala DID.

Seperti bagaimana ia bertindak tegas ketika mendapati salah satu anggota klub nya dirundung atau ketika ia berhadapan dengan guru yang disukai dan tidak disukainya. Sorot mata anak itu terlihat berbeda.

***

"Apa yang ditanyakan Mashi pada Junkyu?" tanya Haruto.

Keempat anak lain masih menunggu jawabannya dengan gelisah.

Hyunsuk menyeruput coffee latte nya.

"Ia bertanya tentang controller yang mereka maksud di percakapan tersebut.."

"...Junkyu mengatakan, jika seseorang dengan DID tidak memiliki controller, maka controller nya adalah dirinya sendiri..." jelas Hyunsuk.

"Jadi maksudmu controller Yedam adalah dirinya sendiri?"

Junghwan membulatkan matanya. Entah sudah berapa kali ia terkejut hari ini.

"Kurasa begitu. Junkyu juga mengatakan pada Mashi bahwa seseorang harus menjadi controller anak itu sesegera mungkin. Sebelum ia bertindak di luar batas sadarnya..."

CHEAT CODES | TREASURE ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang