5️⃣.ೃ࿐Kue Ikan

819 113 107
                                    

⚠️Don't forget to vote, comment and share if you like it⚠️
⚠️Don't criticize about cast or couple position⚠️
⚠️DON'T GIVE COMMENT JUST, "NEXT"⚠️
⚠️DON'T GIVE COMMENT JUST, "NEXT"⚠️
⚠️DON'T GIVE COMMENT JUST, "NEXT"⚠️
⚠️DON'T GIVE COMMENT JUST, "NEXT"⚠️
⚠️DON'T GIVE COMMENT JUST, "NEXT"⚠️

🔥RESPECT THE AUTHOR🔥

Ranauva's present♡️

·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·

Seoul, Januari 2011

Seorang anak kecil tengah berlari mengelilingi hamparan salju. Ralat, rupanya anak itu tidak sendiri. Ada anak yang lebih tua juga turut mengejarnya. Sesekali kedua anak itu saling melempar bola-bola salju.

"Icung Hyung! Ayo tangkap Jiji kalau bisa!" seru anak yang dikejar itu dengan nada mengejek.

"Awas kau ya dasar hamster nakal!" sahut anak yang dipanggil Icung itu lalu berjongkok mengumpulkan butiran-butiran es dan mengepalnya.

"Heeseung-ah! Jisung-ah! Makan dulu yuk!" panggil pria manis bergigi kelinci memanggil kedua anak itu. Di tangannya terdapat nampan yang berisi lima cangkir coklat panas dan sepiring penuh kue ikan.

"Wah! Bungeoppang!" teriak Jisung kegirangan kemudian menghampiri pria itu.

Sementara itu, Heeseung dengan santainya mengikuti Jisung di belakang. Di teras rumah sudah ada Soobin, Minjeong dan juga Jungwon yang juga menikmati kue ikan dan berbagai kudapan lainnya. Mereka semua berkumpul di sana.

Saat Jisung hendak memasukkan salah satu kue ikan ke dalam mulutnya, tiba-tiba Heeseung memeluknya dari belakang. Membuat bocah berpipi hamster itu terlonjak kaget.

"Kena kau!"

"Yak! Hyung kau mengagetkanku!" omel Jisung meronta-ronta dalam pelukan Heeseung.

Heeseung tanpa tidak peduli dengan rontaan Jisung. Bahkan dengan jahilnya, Heeseung menggigit kue ikan yang dipegang Jisung. Membuat yang lebih muda semakin berteriak. Bahkan setitik air mata menyembul di kelopaknya.

"Eomma! Icung Hyung nakal! Hiks," adu Jisung pada pria bergigi kelinci yang malah cekikikan melihat anak bungsunya dijahili.

"Heeseung-ah, tolong jangan nakal," kata pria yang dipanggil Eomma oleh Jisung, menegur Heeseung dengan halus. Namun yang terjadi sebenarnya, dirinya tak kuasa menahan tawa gemas karena tingkah anak-anak itu.

"Ih! Eomma kok ketawa sih!? Marahin itu Icung Hyung ish!" protes Jisung lalu memukul Heeseung dengan brutal. Namun terasa geli bagi Heeseung.

"Doyoung Eomma, Jiji-nya gemesin banget. Boleh Icung bawa pulang tidak?" celetuk Heeseung semakin erat memeluk Jisung.

"Eh!? Enak aja! Jiji adek aku! Lagian kan kamu sudah punya adik sendiri, Heeseung!" sahut Minjeong melotot. Tidak terima adik satu-satunya dibawa pulang Heeseung.

"Ya udah, kalau gitu kita tukeran adik aja. Wonie sama kamu, Jiji sama aku," ucap Heeseung dengan entengnya.

Jungwon yang mendengar itu ikut tidak terima. Dan alhasil, Jisung bersama Jungwon menyerang tubuh Heeseung yang tergeletak pasrah di lantai. Jerit dan tawa dari ketiga anak itu menggema.

"Wah ampun! Ampun! Hahahaha!" jerit Heeseung kegelian karena kedua bocah menggemaskan itu.

Calon-calon uke perkasa...

𝔸𝕚𝕤𝕙𝕚𝕥𝕖 𝕂𝕦𝕕𝕒𝕤𝕒𝕚 || 𝙷𝚎𝚎𝙺𝚒🦌🐆Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang