1️⃣.ೃ࿐Kebencian & Kehilangan

2.2K 186 104
                                    

⚠️Don't forget to vote, comment and share if you like it⚠️
⚠️Don't criticize about cast or couple position⚠️
⚠️DON'T GIVE COMMENT JUST, "NEXT"⚠️
⚠️DON'T GIVE COMMENT JUST, "NEXT"⚠️
⚠️DON'T GIVE COMMENT JUST, "NEXT"⚠️
⚠️DON'T GIVE COMMENT JUST, "NEXT"⚠️
⚠️DON'T GIVE COMMENT JUST, "NEXT"⚠️

🔥RESPECT THE AUTHOR🔥

Ranauva's present♡️

·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·

Osaka, Februari 2021

Nishimura Riki, sang pemuda manis yang baru saja beranjak dewasa itu menatap sebuah mading. Di sana terdapat beberapa lembar kertas yang berisikan daftar nama peserta seleksi untuk kelas akselerasi. Dan mata bulat tajam itu berbinar saat menemukan namanya termasuk dalam daftar nama tersebut.

"Bagaimana hasilnya, Nishimura-kun?" tanya gadis belia kepada Riki.

"Aoyagi-san, kau mengagetkanku," ucap Riki dengan nada datar juga wajah lempengnya. "Aku diterima."

"Iya kah? Selamat! Haruskah aku memanggilmu, Nishimura-senpai?" ledek gadis bernama lengkap Aoyagi Sumire itu.

"Jangan aneh-aneh, Aoyagi."

"NIKIIII!!" seru pemuda seumuran Riki langsung memeluk Riki erat-erat.

"Tanaka! Berhenti memanggilku Niki! Itu terdengar seperti nama perempuan bego!" omel Riki menoyor kepala pemuda itu.

Sementara pemuda itu hanya tertawa mendengar gerutuan Riki soal nama.

"Biarin! Aku aja gak risih kok dipanggil Taki," ucap pemuda yang bernama Tanaka Riki itu.

Benar, Riki berbagi nama kecil dengan pemuda yang akrab disapa Taki itu. Jadi daripada ribet memanggil Riki satu atau Riki dua, maka Taki membuat nama panggilan khusus untuk mereka berdua. Taki adalah kepanjangan dari Tanaka Riki, sementara Niki adalah Nishimura Riki.

Dan untuk kemudahan cerita, maka selanjutnya Tanaka akan disebut sebagai Taki.

Berbeda dengan Taki, Riki justru terlihat risih dengan nama panggilan khusus itu. Katanya nama Niki terdengar lebih feminim, dan Riki tidak suka itu. Padahal nama Niki ada pula dipakai untuk seorang pria.

"Astaga Taki-kun, kamu ini hobi sekali membuat Nishimura-kun naik darah," celetuk Sumire menertawakan kekasihnya yang kini mendumel.

Sekedar informasi sederhana, Riki dan Sumire berpacaran. Gadis bermarga Aoyagi itu adalah gadis paling beruntung yang bisa mendapatkan cinta dari Riki. Perlu diketahui, Riki adalah seorang pangeran sekolah.

Memiliki wajah yang tampan sekaligus manis, dan juga tinggi badan yang sangat jangkung di usianya yang masih belia. Selain itu, Riki merupakan ketua club dance sejak SMP. Banyak prestasi yang sudah dia capai di bidang itu. Dan tentu saja hal itu membuat Riki menjadi incaran para gadis di sekolah.

"Niki," panggil Taki yang langsung dibalas pelototan dari Riki. Tapi Taki tak merasa terganggu dan terus bertanya, "Kalau Niki sekarang keterima kelas akselerasi, berarti tahun depan Niki sudah lulus?"

"Tentu saja," sahutnya datar.

Wajah ceria Sumire seketika meredup. Sebenarnya tidak apa jika Riki lebih cepat lulus dan mengejar cita-citanya. Akan tetapi impian Riki tidak sesederhana yang Sumire bayangkan.

"Lebih cepat aku lulus, lebih baik. Dan aku tak perlu berlama-lama di Jepang," ucap Riki dengan mata menerawang. Memandang cakrawala seolah di sana terdapat monitor yang menampilkan dunia masa depannya.

𝔸𝕚𝕤𝕙𝕚𝕥𝕖 𝕂𝕦𝕕𝕒𝕤𝕒𝕚 || 𝙷𝚎𝚎𝙺𝚒🦌🐆Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang