𝔸𝕚𝕤𝕙𝕚𝕥𝕖 𝕂𝕦𝕕𝕒𝕤𝕒𝕚 || 𝙷𝚎𝚎𝙺𝚒🦌🐆

9️⃣.ೃ࿐Selamanya Akrab 三

⚠️⚠️⚠️

Btw capek banget eh dapat komen template mulu... VOTINGNYA KAWAN!!!

🔥RESPECT THE AUTHOR🔥

Ranauva's present♡️

·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·
·

Osaka, April 2017

Riki menyembunyikan tubuh mungilnya di antara pipa-pipa beton. Mulutnya dia tutup rapat-rapat dengan kedua tangannya. Sementara di sekelilingnya segerombolan anak sepantarannya mondar-mandir. Mencari keberadaan dirinya.

"Ricchan! Dimanakah kamu?"

"Ayolah Ricchan, kita-kita mau main sama kamu!"

Bukannya menyahut ataupun menampakkan diri, Riki justru semakin menangis ketakutan dalam persembunyiannya. Mereka yang mencari Riki adalah mereka yang biasa merisak Riki di sekolah. Pada awalnya, Riki hanya mendapat ejekan. Namun seiring berjalannya waktu, tindakan mereka semakin menjadi.

"Eh aku dengar Ricchan juga bisa hamil seperti ibunya."

"Iya kah? Pantas saja tingkahnya lama-lama seperti anak perempuan ahaha!"

"Menjijikkan sekali!

"Dasar lemah!"

Riki hanya bisa menjambak rambutnya sendiri setiap kata-kata itu terdengar di telinganya. Bahkan sejak rahimnya mulai berfungsi, Riki sering diseret dan dipaksa mereka untuk berpenampilan seperti perempuan. Memakai rok, aksesoris perempuan, dan hal-hal yang aneh untuk memenuhi fetishme mereka.

Sebagai laki-laki, tentu saja harga dirinya tercoreng. Bagaimana pun juga, Riki masih seorang laki-laki.

"Kaachan, tolongin Ikkie, hiks," cicit Riki memeluk tubuh mungilnya.

·
·
·
·
·
·
·
·
·
·

⊰᯽⊱┈愛してください┈⊰᯽⊱

·
·
·
·
·
·
·
·
·
·

"Kuso gaki! Mau kemana kamu!?" hardik Shotaro begitu dua bersaudara itu menginjakkan kaki di tempat acara.

"Mencari teman lah! Apalagi?" jawab Riki cuek. Kemudian remaja yang akan menginjak usia 17 itu melanjutkan langkahnya.

"Oy! Nishimura Riki!"

"Taro-ya? Akhirnya kamu datang juga!" sapa Minjeong menghampiri Shotarou.

Sedangkan si sulung Nishimura seketika mengalihkan perhatiannya pada Minjeong, sang kekasih. Lupa bahwa dirinya sedang menyumpah-serapahi sang adik.

"Sebenarnya aku sedang malas datang. Tapi Riki merengek ingin ikut, jadi tidak tega," ucap Shotarou memamerkan cengiran manisnya.

"Riki? Bukannya dia masih..."

"Makanya aku ikut kemari. Kalau sampai anak itu mabuk, bisa-bisa ayahku terbang ke sini hanya untuk memarahiku."

Minjeong tertawa sembari menutup setengah wajahnya dengan anggun. Tak lama kemudian, Minjeong mengajak Shotarou berkumpul dengan senior yang lain. Dan tentu saja di tempat yang masih terjangkau dengan posisi Riki.

Sementara itu, Riki ternyata memilih untuk menyendiri daripada berkumpul dengan yang lain. Sunoo dan Jungwon sudah berkumpul dengan para senior angkatan satu tahun di atas. Sebenarnya Riki bisa ikut mereka, terutama karena ada Jungwon yang sama-sama belum legal. Namun Riki malas jika sudah ada Jay yang menempel pada Jungwon.