Part 66 (21+)

1.2K 48 3
                                    

WARNING⚠️ PART INI MENGANDUNG UNSUR 21+ JIKA BELUM CUKUP UMUR TOLONG SKIP PART INI. AKU TIDAK MEMAKSA UNTUK SIAPAPUN BACA PART INI, TAPI JIKA MERASA TAK NYAMAN TOLONG SKIP. AKU TAK INGIN ADA HATE KOMEN DI PART INI ATAU DI NEXT" CHAPTER CERITA KU NANTI.

📌PART INI FULL NC 🔞
📌3,5k words lebih

HAPPY READING!!

Setelah selesai mandi, Mew membantu Gulf mengeringkan rambutnya menggunakan hairdryer. Dia berdiri di pinggir tempat tidur, dan mulai mengeringkan rambut sang kekasih. Setelah dirasa rambut Gulf cukup kering, Mew meletakkan kembali hairdryer tersebut ketempatnya. Setelahnya Mew kembali memegang rambut sang kekasih hingga Gulf mendongak untuk melihat wajah Mew.

Chup~

Mew mencium Gulf tepat di bibirnya, membuat Gulf tersenyum hingga terlihat gigi-gigi rapihnya. Mew kemudian memutar tubuh Gulf agar menghadap dirinya. Sedikit membungkuk kemudian memegang wajah sang kekasih. Mew mengelus lembut wajah itu dengan ibu jarinya, hingga membuat Gulf menutup matanya untuk merasakan sensasi sentuhan Mew.

"kenapa kamu menutup mata hem?" tanya Mew di sela-sela elusannya.

Gulf kembali membuka matanya agar dapat melihat manik mata Mew. "tidak apa, aku hanya ingin merasakan sentuhanmu." jawab Gulf.

"hanya ingin, hem." tangan Mew yang tadinya berada di pipi Gulf kini berpindah tempat menjadi ke pangkal leher Gulf. Wajah Mew mulai mendekat pada wajah Gulf, hingga deru nafas Mew dapat dirasakan oleh Gulf. Manik matanya juga hanya berfokus pada manik mata sang tunangan.

"apa kamu lelah?" tanya Mew

"tidak, jika itu denganmu." jawab Gulf

"hemm.. Kamu ingin melakukan sesuatu yang akan membuatmu lelah jika bersamaku?" tanya Mew, kali ini suaranya rendah tapi terdengar cukup sensual di telinga Gulf.

Gulf tersenyum kemudian mendekatkan wajahnya hingga hidung mereka menyentuh satu sama lain. "hem." jawab Gulf.

Perlahan Mew memiringkan kepalanya agar dapat menciun bibir ranum Gulf. Tangannya masih setia di leher Gulf, memegangnya agar Gulf tak dapat melepaskan ciumannya. Tanpa di pegang juga, Gulf tak akan melepas ciuman Mew begitu saja. Malah saat ini tangan Gulf melingkar di leher Mew, serta jari-jarinya dengan nakal meremas rambut Mew.

Karna ciuman itu semakin lama semakin dalam, Mew membaringkan Gulf diatas tempat tidur dengan dirinya diatas Gulf. Mew terus mencium bibir Gulf dari atas dan bawah. Dia melumat bibir tersebut tanpa henti, tanpa perduli bibir itu bengkak atau tidak. Begitu pun sebaliknya, Gulf tak peduli bibirnya atau pun Mew membengkak karena ciuman panas mereka. Yang pasti, Mew ingin dengan puas melumat bibir itu. Bahkan Mew suka mendengar bunyi dari suara ciuman mereka, hal itu semakin membuat libidonya naik. Mew juga mengabsen setiap deretan gigi Gulf, memainkan lidahnya dan lidah Gulf serta Menghisap lidah tersebut. Saliva juga mulai keluar dari sudut bibir keduanya karena terlalu lama berciuman.

Tanpa menyia-nyiakan tangannya yang bebas, Mew perlahan juga memasuki tangannya kedalam baju Gulf. Mengelus perut Gulf yang tidak berbentuk itu sebentar lalu naik ke atas dada Gulf. membuat baju tidur Gulf ikut naik hingga menampakkan perutnya. Dengan nakalnya tangan Mew memilin puting kemerahan Gulf. Dengan mata yang tertutup Gulf sedikit membusungkan dadanya. Merasakan sensasi luar biasa yang jari Mew berikan pada puting Gulf serta membuat lenguhan disela ciumannya.

"ahhh Mew.." desahan Gulf keluar saat Mew melepaskan ciumannya dan tangan yang masih sibuk memilin puting sebelah kiri.

Mew melihat puting tersebut sudah menegang akibat sentuhannya. Dengan segera Mew mencium serta melumat habis puting Gulf membuat Gulf semakin membusungkan dadanya serta mendongakkan kepalanya sambil menutup matanya. Menikmati sensasi luar biasa yang di berikan oleh mulut nakal Mew serta jari jemari Mew. Mew menjilati puting itu, lalu menghisapnya kembali, kemudian menggigit-gigit gemas puting itu membuat Gulf semakin mengerang kenikmatan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 19, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Lwd yang di hapusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang