Menjaga

349 42 17
                                    

Sorry baru bisa update

Selamat baca jangan lupa vote dan komen ya

🌼🌼🌼

"Kenapa?" tanya Airin

"Jangan banyak bertanya.. turuti saja apa yang aku katakan, Kiandra dan Weni akan selalu bersama dengan mu." Arjuna memberi arahan

"Tapi kenapa? Kenapa aku tidak boleh menjawab pertanyaan orang-orang?" tanya Airin

"Karena apapun yang keluar dari mulut bisa saja menjadi bumerang untuk dirimu sendiri, jadi.. lakukan apa yang aku katakan," kata Arjuna

"Makan malam itu, bukan makan malam biasa. Akan ada banyak keluarga kerajaan yang bahkan belum pernah kamu temui sebelumnya," sambung Arjuna

"Lalu? Kenapa?" tanya Airin

Arjuna menghela napas dalam

"Mereka mengincar mu.. entah kedudukan yang kamu punya sekarang atau bahkan nyawa mu!"

Airin langsung terdiam untuk beberapa saat

"Lalu kenapa mereka ingin mencelakai diriku? Apa salahku?" tanya Airin (lagi)

"Nanti akan aku ceritakan dan untuk sekarang kamu hanya boleh melakukan hal yang aku katakan.. tidak kurang dan tidak lebih," kata Arjuna

Airin hanya mengangguk

"Ayo.. kamu harus bersiap, setengah jam lagi acaranya akan dimulai," kata Arjuna

Airin dibawa oleh Zei untuk bersiap, tak lama Kiandra masuk sambil membawa setelan untuk Arjuna

"Yang Mulia.." kata Kiandra memberikan hormat

"Kamu sakit?" tanya Arjuna

"Kamu terlihat pucat akhir-akhir ini," sambungnya

"Hanya perasaan Tuan saja," kata Kiandra sambil tersenyum

"Mari.. saya bantu memasang dasi," kata Kiandra

Kiandra membantu Arjuna memasang dasi, tangan Kiandra bergetar halus saat mulai menyimpul dasi di leher Arjuna

"Kenapa? Ada yang salah?" tanya Arjuna

"Tidak Tuan, saya hanya merasa gugup," kata Kiandra

"Sudah.. sudah selesai." Kiandra mengelus dasi yang sudah terpasang pada Arjuna

"Semoga acaranya lancar dan tidak ada masalah," kata Kiandra

"Pastikan kalian selalu berada di samping Airin.. jangan biarkan orang-orang mendekatinya," kata Arjuna

"Baik Yang Mulia," sahut Kiandra lalu pergi dari sana

🌼🌼🌼

Acara berjalan dengan lancar, namun Airin terlihat sangat tertekan karena semua pasang mata untuk melihat ke arahnya

Benar yang dikatakan Arjuna, ternyata sangat banyak keluarga kerajaan yang tidak pernah ditemui Airin

"Kalian menyebut diri kalian 'Keluarga Kerajaan' ayo lah.. semua orang tau itu, kalian juga diberikan tunjangan dari pajak rakyat, kalian hidup dari pajak rakyat. Yang jadi pertanyaan ku sekarang, apa yang sudah kalian lakukan untuk rakyat?" tanya Arjuna dengan senyum miringnya

"Apa maksud anda?" tanya seorang pria parubaya

"Kenapa? Anda tidak setuju dengan apa yang aku katakan? Anak sulung anda memegang saham cukup besar di perusahaan asing," bisik Arjuna

"Suruh dia berhati-hati," tukas Arjuna lalu pergi dari sana

"Lambat laun kami akan mengetahui rahasia yang sudah Yang Mulia jaga bertahun-tahun," kata pria itu

The Secret of CastleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang