18

898 52 3
                                    

Kini usia kehamilan Fiony sudah menginjak 2 bulan dimana usia pernikahan mereka juga mulai menginjak usia yang akan matang

Fiony yang kini sendirian di balkon kamarnya memandangi langit-langit yang sedikit berwarna oranye gelap

Jam menujukan pukul 18.40 Zee belum pulang dari kantornya

Fiony sangat kesepian akhirnya ia memutuskan untuk kebawah untuk melihat apa kau ada Shani sudah pulang dari butiknya

Saat fiony turun kebawa ia melihat ada Aran yang tengah sibuk dengan laptop miliknya

"Aran?",sapa Fiony,Aran pun menoleh dan memberikan senyum manisnya

"Hai Fiony apa kabar?",tanya Aran

"Baik aku lihat lihat kamu sering dirumah jarang keluar?",tanya fiony

"Iya nih aku lagi fokus ke perusahaan",kata Aran

"Ran aku boleh nanya sesuatu sama kamu",tanya fiony

"Apa langsung aja kayak sama siapa aja",kata Aran

"Kenapa kamu waktu itu bilang kalau kamu ayah biologis dari anakku ran?", tanya fiony,langsung saja Aran menoleh dengan alis yang tertaut seakan tidak percaya apa ya Fiony katakan

"Jawab aku ran maksud kamu apa waktu itu?",kata fiony memaksa meminta jawaban dari Aran

"Udah itu yang lalu udah dulu aku gak mau bikin masalah",kata Aran berusaha menghindar

"Gak bukan itu jawabannya ran",kata fiony

"Terus aku harus jawab apa?,aku bilang kayak gitu karna aku tau adikku masih terlalu kecil untuk menikah dan membangun rumah tangga aku mau biar aku saja yang menggantikan posisinya",kata Aran menjelaskan

Fiony terdiam mungkin benar apa kata Aran karna Zee masih terlalu kecil menjalani hubungan pernikahan

"Ran?",panggil Fiony

"Iya kenapa",kata Aran kembali menoleh

"Kamu udah gak pernah lagi bawa cewek ran?",tanya fiony

"Enggak kenapa?",tanya Aran

"Nggak papa kok,ya udah mau aku buatin kopi gak?",tanya Fiony

"Boleh deh makasih ya",kata Aran

"Sama sama",kata fiony ia segera kedapur dan membuatkan Aran secangkir kopi

Fiony segera kembali ke ruang keluarga dimana Aran disana

"Ran kopinya minum dulu",kata fiony meletakan secangkir kopi

"Makasih ya kamu istirahat aja",Kata Aran

"Iya ran aku keatas aja",kata Fiony

Aran tersenyum dan mengangguk,Fiony berdiri dan akan berjalan ke atas menuju kamarnya tiba tiba Aran memegang tangan Fiony

"Tunggu",kata Aran menghentikan langkah Fiony

My loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang