Salah Faham

1.9K 151 5
                                        

Happy Reading ❤️

Setelah kenzo membantu Adira mencuci piring ia pergi bermain game di sofa dan tidak lupa hp yang ada di genggaman tangannya

Saat Adira sedang membereskan piring yang akan di letakkan di rak piring Tiba tiba

"Brakk prakk "

Kenzo yang sibuk main game tiba tiba mendengar suara tersebut langsung lari menghampiri Adira

" Aduh sssttt"

" Kok bisa jatuh sih" ujar Kenzo sambil membersihkan pecahan piring kaca yang ada di sekitar kaki Adira

" Ahh sssttt ,tadi kepleset busa yang ada di lantai" ujarnya sambil memegangi kakinya yang berdarah

" Lo si ngga hati hati" ujarnya sambil ingin menggendong Adira ala bridal style

" Ken turunin gue , gue mau bersihin tadi dulu" ujarnya

" Ngga ,kaki Lo harus secepatnya di obati" ujar Kenzo

" Ken.... Pliss" ujar Adira memohon

" Ngga" ujarnya singkat sambil terus berjalan menuju kamar

"Kenn.. gue ngga papa cuma luka dikit doang kok ngga parah"ujar Adira

" Diem" ujar Kenzo singkat

°°°°°°°

"Sini gue obati" ujar Kenzo

" Uda ngga papa kok Ken besok juga sembuh sendiri" Adira

" Adira" ujar Kenzo

Mengerti akan apa maksud Kenzo Adira langsung diam tanpa bergeming karena takut pada Kenzo

beberapa menit kemudian Kenzo sudah membersihkan luka dan memperban luka Adira

" Nah Uda" ujar Kenzo sambil menepuk kaki Adira yang di perban

" Lain kali Jan ceroboh lagi" ujar Kenzo saat ingin berdiri

" Iya iya tadi itu kecelakaan" Tangkas Adira

" Kan penyebabnya kecerobohan Lo" ujar Kenzo

" Hmm iya iya, dasar ngga pernah mau ngalah" gumam Adira lirih

Besoknya Adira dan Kenzo menjalani aktivitas seperti biasa,pagi ini mereka sedang menyantap sarapan pagi mereka

" Kenn.." Adira

" Hmm..." Kenzo hanya berdehem sambil ingin memasukkan makanan ke dalam mulutnya

" Ntar berangkat sekolahnya jalan kaki aja ya" ujar Adira

" Yakin Lo" ujar Kenzo mengangkat alisnya menatap wajah Adira tidak percaya pasalnya jarak rumah dan sekolah mereka cukup jauh

" He'em iya yakin" ujar Adira sambil menganggukkan kepalanya

" Tapi ada syaratnya" ujar Kenzo

" Apa?" Tanya Adira heran

" Lo nanti pulang sekolah temenin gue latihan basket" ujar Kenzo

" Deal" Adira

Setelah menyelesaikan sarapannya Adira dan Kenzo berangkat ke sekolah walaupun sedikit ada perdebatan saat ingin berangkat ke sekolah , setelah beberapa menit perjalanan akhirnya mereka sampai di area dekat sekolah

" Ih Ken maksud Lo gimana sih, katanya jalan kaki kok malah naik motor" ocehan Adira saat melepaskan helmnya

" Nanti Lo kecapean kaki Lo juga belom sembuh" ujar Kenzo turun dari motor gedenya sambil melepaskan helmnya

" Tau ah" ujar Adira

" Yuk " Kenzo mengajak Adira berjalan menuju gerbang sekolah

" Lo gila , motornya gimana" ujar Adira pasalnya Kenzo memarkirkan motornya di pinggir jalan raya yang ngga pernah sepi

" Tenang aja aman kok, kalo ilang Yaudah ikhlasin" ujar Kenzo

" Dasar ,mentang mentang punya banyak uang ninggalin motor gitu aja kek sampah" ujar Adira

" Kaya belom tau suami Lo siapa aja" ujar Kenzo hanya di balas tatapan tajam dari Adira

" Tenang aja ngga bakal ilang kok gue Uda nyuruh orang buat ntar anter motornya ke rumah " ujar Kenzo

" Uda yuk" ujar Kenzo

Akhirnya setelah mendapat penjelasan Kenzo, Adira  dan Kenzo berjalan menuju gerbang sekolah

" Hah.. hah.. pelan pelan Napa" ujar Adira ngos-ngosan mengikuti langkah kaki jenjang Kenzo tapi tidak mendapatkan respon apapun dari Kenzo

Akhirnya Adira memutuskan untuk berlari mendahului Kenzo yang ada di depannya

" Jan lari kaki Lo belum sembuh" ujar Kenzo khawatir

" Lagian sih Lo jalan cepet banget cape gue ngikutin Lo" curahan hati Adira

" Iya iya sorry gue ngga tau mau gimana lagi kaki gue kan emang panjang" ujar Kenzo

" Terus maksud Lo kaki gue pendek gitu" ujar Adira sedikit ngegas karena merasa tersinggung

" E.. engga bukan itu yang gue maksud" ujar Kenzo

" Tau ah" Adira berlari meninggalkan Kenzo sendirian

" Ra ntar Jan lupa janji Lo mau nemenin gue" teriak Kenzo

" Bodo ngga mau" ujar Adira dari kejauhan sambil terus berlari


















Yang cuma mau numpang baca doang ngga mau vote pergi aja nggapapa!!!

Thanks banget yang Uda vote :)

Yang Uda nambahin di reading list WAJIB VOTE!

Makin banyak Vote makin rajin update

Jangan lupa vote✨

Biar makin semangat buat cerita selanjutnya.......

Happy Reading ❤️





Pasutri MudaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang