//15

208 24 0
                                    

05.18
Deg

"Ja--jadi kau anak dari Hongseok??

"Ah, rupanya kalian tidak tahu??? Wah bagaimna bisa kalian tidak melihat kondisi mangsanya terlebih dahulu?? Dasar bodoh.

Padahal kalian tahu aku memiliki darah campuran, benar-benar bodoh"

Jungwon tersenyum miring, memunculkan sebelah taringnya

°~;*°~;*°~;*°~;*°~;*°~;*°~;*°~;°~;*°~;*°

05.50

4 lawan 1

Tak henti-hentinya mereka menyerang Jungwon dengan senjata yang mereka miliki

Namun sayang, senjata mereka bahkan tidak bisa melukai Jungwon walaupun hanya segaris

Mereka benar-benar kelelahan. Karena semua serangan mereka dihindari dengan sangat mudah

Jleb

Sebuah pedang menembus tepat di perut Jungwon

"Ni___ki??!!"

"Maafkan aku"

Jleb

Jungwon tersenyum penuh saat mendengar suara pedang menusuk sahabatnya itu

Dia berbalik, melepaskan pedang yang tadi menembus perutnya. Dan melemparkannya asal

Sedangkan Ni-ki sudah terduduk bersimbah darah hitam yang mengalir dari perutnya

"Aku tidak bodoh Ni-ki"

"Ak__aku mohon selamatkan aku,,__ aku, aku berjanji akan menjadi bawahan mu."

"Maaf, semua penderitaan ku harus dibayar dengan nyawa kalian semua. Termasuk dirimu"

06.00

Matahari terbit menyinari celah-celah jendela rumah yang sudah tak berbentuk itu

Satu persatu mayat menghangus menjadi abu, tertiup terbawa angin entah kemana

"Kau berhasil"

"Aku ingin pulang"

°~;*°~;*°~;*°~;*°~;*°~;*°~;*°~;°~;*°~;*°

ONE NIGHT// EN-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang