[CH-13] Diary Helena

4.9K 572 28
                                    

Follow, Vote and Comment

Selamat Membaca

oo0oo

*mungkin ada typo

Helena menatap jari-jarinya yang ramping.
Sebuah cincin baru kini tersemat di jari manisnya.

Sudah cukup lama Helena berada disini.

Selama itu pula, Helena juga sudah bertemu dengan tuan Stevano Andreas yang sangat memanjakan putrinya, dan itu membuatnya sangat sungkan. Bagaimana reaksinya jika suatu saat nanti mengetahui bahwa putrinya telah tiada dan dia hanya jiwa asing yang menempati tubuh putrinya.

Jari lentiknya membalik perlahan buku harian yang tak sengaja Ia temukan beberapa hari yang lalu, saat Helena tanpa sengaja menemukan kunci brankas yang berada di kamar Helena.

Ternyata Helena juga suka menulis diary.

"Aku harus terbiasa dengan kehidupan seperti ini, bahkan brankas hanya untuk menyimpan buku harian"

Jika di ingat lagi, Helena masih akan berusia dua puluh satu tahun. Ia sudah memiliki empat orang suami. Berbeda dengan saat ia masih menjadi Amoora yang bahkan gagal saat bertunangan, lebih tepatnya ia meninggal terlebih dahulu.

Mengingat hal itu membuat Helena kesal.

Setelah pertemuannya dengan Lilian di pusat perbelanjaan saat itu, Helena mengirim seseorang untuk mencari tahu semua tentang wanita itu.

Setelah Amoora meninggal, ayahnya mengizinkan Lilian untuk tinggal dirumahnya bahkan memakai semua barang-barang Amoora, mungkin karena ayahnya hanya memiliki Amoora sebagai putrinya, dan yang Ayahnya tahu Amoora sangat dekat dengan sepupunya itu.

Bahkan Helena tidak terkejut lagi saat mengetahui Lilian bekerja di perusahaan tempatnya bekerja dengan surat rekomendasi dari Amoora, yang tentu saja palsu.
Setelah tidak tahu malunya merebut 'mantan' tunangannya bahkan pekerjaannya, lalu menatap suaminya dengan penuh minat. Tunggu saja, Helena akan memberikan hadiah untuknya.

Helena membalik lembar diary berikutnya, terdapat tulisan dengan tinta berbagai warna.

Menikah usia 20
Punya anak usia 21

~Rencana Helena(17)

Ternyata Helena sudah merancang keinginannya untuk menikah muda sejak remaja.

Semakin kebelakang Ia mengetahui bahwa Helena ingin menjadi Ibu di usia muda.
Mungkin karena sejak kecil tidak mengenal sosok Ibu, Helena ingin segera mencurahkan kasih sayangnya pada Anaknya kelak.

Aiden & Helena
30 Mei 20XX

Bunda, Hari ini Helena menikah.
Helena akan berusaha menjadi Istri yang baik seperti Bunda, saat Helena mempunyai anak kelak Helena akan mengajarinya seperti apa yang Bunda ajarkan pada Helena saat masih kecil.
Meski Helena tidak dapat mengingat semuanya. Helena akan berusaha menjadi Ibu yang baik bagi anak-anak Helena.
Meski sekarang Helena belum mencintai Aiden tapi Helena ingin membangun keluarga yang harmonis.
Semoga Bunda memberkahi pernikahan Helena.
Helena sayang Bunda♡

Itu adalah lembar terakhir yang berisi tulisan tangan Helena, selanjutnya hanya ada kertas kosong tanpa tulisan.

Helena membalik halaman selanjutnya dan menemukan kertas yang terlipat diantara halaman.

Amoora TransmigrationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang