Sembilan

1.1K 85 17
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kini usia kandungan Renjun menginjak 5 bulan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kini usia kandungan Renjun menginjak 5 bulan. Perutnya terlihat membesar, ia cukup kesulitan untuk menutupi perutnya ketika berada sekolah. Namun dengan adanya Jeno di sisinya setiap waktu, membuat Renjun sedikit terbantu mengurangi kesulitannya. Di usia kandungan 23 minggu ini, Renjun tak lagi mengalami morning sickness, dan nafsu makannya kembali membaik. Berat badannya kembali menaik, pipinya terlihat lebih berisi. Payudara Renjun pun juga ikut berkembang dan keras, membuatnya sangat kesusahan menyamarinya.

3 bulan yang lalu saat Jeno mengetahui bahwa Jaehyun benar-benar menghilang, Jeno benar-benar marah seperti iblis. 2 hari Jeno mencari keberadaan Jaehyun, namun nihil. Renjun meminta Jeno untuk tak mencari Jaehyun karena Renjun tak ingin merepotkan Jeno. Awalnya Jeno bersikeras mencari keberadaan pemuda itu dengan amarah yang menggebu-gebu, namun melihat Renjun yang menangis memohon untuk tidak perlu mencari Jaehyun, Jeno pun menuruti permintaan calon ibu muda tersebut.

Kini Renjun berada di perpustakaan kota, menikmati kesendiriannya dengan perut yang terlihat menggembung besar. Untuk menutupi identitasnya karena takut ketahuan temannya jika bertemu di suatu tempat, Renjun menggunakan topi dan masker untuk menutupi wajahnya. Jika di luar sekolah, Renjun lebih memilih untuk menutupi wajahnya saja dari pada menutupi perutnya yang telah membesar. Ia terkadang merasa kasihan dengan bayinya yang harus terus-menerus disembunyikan di balik jaket tebal.

Renjun duduk dengan santai sembari membaca buku panduan untuk merawat bayi yang baru lahir. Renjun dengan hati yang bergembira membaca buku tersebut, dirinya semakin tak sabar untuk melihat bayinya.

Hari ini juga jadwal Renjun untuk memeriksa keadaan sang bayi, juga hari ini adalah hari dimana Renjun akan mengetahui gender sang anak.

"Sayang mama kira-kira perempuan atau laki-laki ya? mama tak sabar untuk bertemu denganmu, nak." Renjun mengelus perutnya dengan sayang. Lucunya, bayi mungil berukuran 30 senti di dalam perutnya itu merespon dengan dua kali tendangan kecil.

Renjun meringis, namun terkekeh gemas. Bayinya kini sering merespon omongan Renjun, bahkan Renjun hafal jika bayinya lebih aktif di malam hari.

"Baiklah, sayang. Waktunya mama untuk memelihat keadaanmu." Renjun berdiri dari tempat duduknya, dan keluar dari perpustakaan tersebut.

TEENAGER MOM | JAERENNOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang