—happy reading!
Musim hujan dan musim dingin adalah waktu yang tepat untuk kita menyeduh atau memasak sesuatu yang bisa menghangatkan badan, biasanya yang paling sering diminati adalah ramyeon ataupun jenis mie yang lainnya. Namun konsumsi mie yang berlebihan juga tidak baik bagi tubuh kita.
Saat ini semua member dream berkumpul di ruang tengah dorm mereka. Mereka sedang mendiskusikan apa yang akan mereka makan malam ini. Tentu saja berbagai masukan dapat membuat sang tertua bingung untuk memutuskannya.
Bagaimana tidak? sebagian dari mereka menginginkan makanan cepat saji dan sebagiannya lagi ingin dimasak sendiri, perdebatan panjang memakan waktu hingga tak terasa hujan tiba. Akhirnya keputusan yang terpilih adalah memasak ramyeon bersama.
Sesuai dengan keputusan yang sudah ditentukan, kini Jaemin, Renjun, Jeno, serta Haechan berada di dapur dorm tercinta. Berbagi tugas untuk memasak dan juga memotong bahan yang diperlukan. Mark, Chenle, dan Jisung bagian menyiapkan alat makan beserta minumannya.
✎・・・
Jujur saja, sebenarnya Jeno tidak setuju dengan ramyeon, kenapa? sudah 3 kali Jeno melihat kekasihnya memakan makanan tersebut. Ia mengkhawatirkan kesehatan si mungil, juga karena Renjun itu sedikit nakal dalam makan. Renjun tidak akan makan jika tidak lapar walaupun sudah waktunya makan. Jeno tidak menyukai sifat si mungil yang satu itu.
Sementara itu, Renjun terlihat biasa saja ia sedang membantu Haechan memotong beberapa sayuran. Namun Renjun sedikit takut dengan Jeno, ia tahu bahwa kekasihnya yang mungkin sedang marah padanya. Bukan keputusannya kan untuk makan malam kali ini?
"Jen, JENO! daripada kau terus memperhatikan Renjun seperti itu lebih baik kau bantu aku." ucap Jaemin menginterupsi kegiatan Jeno.
"Ah iya, baiklah." jawab Jeno menghampiri Jaemin.
Haechan menyenggol lengan Renjun, membuat Renjun otomatis melihat Haechan dengan alis yang sedikit diangkat.
"Apa kalian sedang bertengkar?" tanya Haechan sedikit berbisik.
"Hm? Aku dan Jeno? err tidak, hanya saja dia marah padaku karna aku sudah memakan ramyeon sedari kemarin Chanie." balas Renjun ikut berbisik.
"Ohh begitu, tenang saja mungkin kau juga akan dimarahi Mark hyung hahaha." balas Haechan sedikit menggoda.
"Ish kau ini! diam saja." ucap Renjun memukul lengan Haechan pelan.
Di lain tempat, Jaemin dan Jeno sibuk dengan beberapa telur dan ramyeon mereka. Sambil menunggu sayuran yang akan digunakan untuk makan malam mereka.
"Kenapa kau melihat Injunie seperti itu Jen?" tanya Jaemin heran.
"Hm? hah ... tidak, hanya saja Renjun sudah memakan segala macam mie dari kemarin dan malam ini kita akan makan ramyeon, aku khawatir pada kesehatannya." jawab Jeno menghela nafas.
"Benarkah? wah aku tidak tahu karena kita semua pulang ke rumah akhir akhir ini kan." ucap Jaemin memberi respon.
Jeno hanya mengangguk hingga Haechan datang membawa sayuran yang akan di masak. Mereka berdua diam dan saling menatap. Membuat Haechan merotasikan bola matanya malas.
"Stop menggosip dan lanjut memasak." ucap Haechan lalu pergi begitu saja.
"YA! SIAPA YANG BERGOSIP HAECHAN-AH??!" teriak Jeno dan Jaemin bersamaan.
✎・・・
Selesai dengan tugas mereka, Renjun dan Haechan bergabung bersama team meja makan yang sudah beres lebih awal dari pada mereka, terlihat mereka sedang berfokus pada handphone mereka masing - masing.
KAMU SEDANG MEMBACA
sweetheart | noren
Fanfiction❝ i want to hug you close so the world can't hurt you anymore. ❞ ✎ renzenoly, 2021.