𝓟𝓪𝓻𝓽 4

25.3K 867 21
                                    

-----

Malam pun akhirnya tiba dan sekarang arra sedang merias dirinya dengan bedak tipis dan sedikit polesan lipstick di bibir mungilnya

"Selesai,gue cantik banget sih" puji arra kepada dirinya sendiri sembari melihat bayangannya di cermin

"ARRAA INI TEMENNYA UDAH DATENG, CEPET TURUN KEBAWAH" teriak mommy nya ara dari lantai satu

Bergegas arra turun kebawah dan tak lupa membawa tas serta handphone nya

Sampai di bawah arra melihat kevin sudah menunggunya sembari mengobrol dengan mommy nya, ku lihat tampilan kevin yang sangat tampan dengan baju kaos,celana jeans dan jangan lupakan sepatu bermerek Gucci yang pasti harganya tak murah

"Vin, ayo arra udah siap nih" ucap arra kepada kevin sembari menatap ke arah kevin, kulihat matanya tak berkedip saat melihatku yang membuatku menyerngit heran "apa ada yang salah sama penampilan gue" ucap arra dalam hati sembari melihat penampilannya

"Vin kenapa bengong" ucap arra sambil memiringkan kepalanya lucu yang membuat kevin menahan gemas saat melihatnya

"Iya ayok. Tante, kevin izin ajak arra keluar ke pasar malem ya" izin kevin kepada clarissa mommy nya arra

"Iya, hati-hati dan jangan pulang terlalu larut" peringat mommy clarissa kepada kevin dan arra yang dibalas anggukan oleh mereka

"Yaudah kevin sama arra pergi dulu ya mom, dadah" ucap arra berpamitan yang di angguki clarissa dan mulai beranjak keluar bersama kevin yang berada di belakang arra

Pintu di buka kan oleh kevin dan tak lupa menutupnya kembali dan Kevin ikut masuk ke dalam mobil. Setelah berada di dalam mobil arra dan kevin mulai mengobrol ringan agar tak bosan saat diperjalanan

"Hm, arra anak tunggal ya?" Tanya kevin kepada arra

"Enggak kok. Arra punya 3 abang ,1 abng arra namanya bang aiden dia udah kerja di paris dan 2 abang lagi kuliah di london namanya bang arga sama bang raja" jelas arra kepada kevin sambil tersenyum

"Oo, kepada ga kuliah atau kerja disini aja" tanya kevin lagi

"Daddy yang paksa mereka karna di luar negri universitas nya bagus kalo bng aiden di paris karna di utus daddy ke perusahaan sana" jelas arra sekali lagi yang bertepatan saat mobil sudah sampai di parkiran pasar malam

Kevin segera keluar mobil dan sedikit berlari kecil lalu membuka kan pintu mobilnya sambil mengulurkan tangan kanannya

"Makasih vin" ucap arra sambil menyambut tangan kanan kevin dan tersenyum

"No problem babe" balas kevin sambil menggandeng tangan arra mesra dan mulai masuk ke dalam pasar malam tersebut

"Cantik banget ya" ucap kagum arra saat melihat pemandangan sekitar yang terdapat banyak makanan dan wahana yang seru

"Iya cantik banget" balas kevin sambil menatap arra dalam dan tersenyum. Arra yang merasa di tatap pun menoleh ke arah kevin dan mendongak karna perbandingan tinggi badan yang cukup jauh

Tak terasa pipi arra mulai bersemu merah karna malu dan menenggelamkan wajahnya di dada bidang milik Kevin yang membuat sang empu terkekeh geli melihat gadisnya ini malu-malu

"Kevin, arra malu" ujar arra sambil memeluk kevin erat

"Haha kamu kan memang cantik" balas kevin sambil membalas pelukan arra mesra dan mengelus rambutnya lembut sembari mencium puncak kepalanya berkali-kali

"ihhh kevin arra malu" rengek arra sambil mencubit pinggang Kevin kesal

"Aww, iya-iya maaf. udh yok masuk" ajak Kevin sambil mencium pipi tembam sebelah kanan arra

𝐁𝐚𝐝𝐛𝐨𝐲 𝐜𝐡𝐢𝐥𝐝𝐢𝐬𝐡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang