Beberapa hari kemudian....
Kondisi Sky semakin memburuk, karena darahnya yang banyak berkurang, ia mengalami koma selama beberapa hari, di mulai dari mukanya yang pucat, bibirnya yang harusnya merah sekarang menjadi memutih, dan makin kurus.
Daniel tetap menunggu pacar nya itu agar cepat siuman, namun kata Dokter harus ada yang mendonorkan golongan darah B ke Sky. Tapi, jika dia sudah siuman, dia gak perlu donoran darah golongan B, karena Dokter sudah mendeteksi kalau darahnya akan bertambah jika minum obat tambah darah.
Ingin saja Daniel mendonorkan darahnya, namun golongan darahnya berbeda dengan Sky, untung nya dia di kasih obat tambah darah dari Dokter untuk Sky.
Daniel pun mengelus rambutnya Sky yang masih terbaring lemah di kasur rumah sakit itu, air matanya sudah tidak bisa di bendung lagi, dan akhirnya terjun bebas tanpa se-izin pemiliknya.
Sky pov..
"Eungh, aku dimana ini?" Tanya Sky saat melihat hamparan bunga di mana-mana, Sky pun mencoba berdiri, namun kakinya melemah sehingga ia terjatuh di tempatnya tadi.
"Aww, ck. Mau berdiri saja susah." Gerutu Sky lalu mencoba berdiri kembali, namun tetap saja terjatuh kembali. "AISH!! KENAPA HARUS JATUH SIH!?" Tanya Sky kesal lalu mencoba berdiri kembali, dan akhirnya berhasil.
"Kenapa bisa jatuh dua kali sih?" Tanya Sky ke dirinya lalu menatap kakinya yang tak memakai apapun.
Lalu Sky berjalan untuk menelusuri hamparan bunga itu, namun dia terjatuh lagi, "Ak! S-sakit." Lirih Sky yang kesakitan, ternyata dia salah tentang hamparan bunga itu dan tiba-tiba saja hamparan bunga itu menghilang dan menjadi tempat gelap dan minim pencahayaan, ternyata...
"Sudah bangun hm, Sky?" Tanya seseorang yang berada di depannya sambil menatap Sky yang masih berada di lantai.
Sky pun kembali mencoba berdiri dari tempat ia terjatuh, dan akhirnya bisa. Ia menatap orang yang ada di depannya dengan tatapan tajam, marah, dan dingin sambil memegangi perutnya dengan naik turun bahunya.
"さま、 なんい モノだ?" Tanya Sky dengan bahasa Jepang sambil menatap orang itu tajam. Orang itu menatap Sky dengan tatapan bingung dan bertanya.
"Kamu ini sebenarnya orang Indonesia atau apa, Sky?" Tanya orang itu mendekatinya dan mencengkram dagu hingga pipinya dan membuat kepalanya terangkat ke atas.
"Aku? Kamu tanya aku orang Indonesia atau apa? Bingung?" Tanya Sky balik sambil senyum miring menatap orang itu.
Orang itu berdecih, Sky pun memalingkan wajahnya sekilas biar terlepas dari cengkraman tangannya. "Tebak saja sendiri. バカ." Kata Sky sambil menunjukkan jari tengahnya ke orang itu.
Orang itu mencekik Sky tanpa aba-aba dan membuatnya susah untuk bernapas. "U-uhuk uhuk. ん-なんい それんだよ?!" Kaget Sky terbata-bata(?) karena orang itu mencekiknya dengan kuat.
"L-lepaskan!" Teriak Sky di kasur rumah sakit, dan membuat Daniel terkejut. Dengan segara dia memanggil Dokter, dan Dokter pun datang dengan beberapa Suster. Dokter pun memeriksa kondisinya Sky.
"Selamat, tuan Daniel. Tuan Sky sudah siuman. Tapi, sepertinya dia mengalami mimpi buruk sehingga dia jadi seperti ini. Tapi tenang saja, dia bakal sadar kok. Baiklah, kalau begitu, kami permisi." Kata Dokter memberitahu Daniel, setelah itu dia keluar ruangan Sky.
Kondisi Sky masih sama, yakni masih mengerang seperti kesakitan sambil memegang lehernya karena mimpi itu. "Hah hah hah." Sky membuka matanya tiba-tiba dan sedikit melotot karena mimpi itu. Keringat dingin keluar dari sekujur tubuhnya, badannya naik turun, dan matanya yang melihat sekitar.
"Sky, kamu tidak apa-apa!?" Tanya Daniel mendekati Sky dan mengelus rambutnya. "Tidak apa-apa kok." Kata Sky menatap Daniel sambil tersenyum.
Untung saja itu mimpi buruk, kalo gak, gak bakal sadar sudah aku. Batin Sky.
"Ayah, kami masuk ke Kampus yah. Dadah." Kata Sky mencium pipi sang Ayah. "Aku gak di cium nih?" Tanya Daniel sambik poutin bibirnya.
"Ogah ah, mending cium pipi Ayah daripada cium bibir kamu." Lanjut Sky lalu ninggalin Daniel yang masih bersama sang Ayah.
Sang Ayah hanya terkekeh menatap kelakuan kedua anaknya. "Sudah lah, ikuti sana." Ucap sang Ayah menepuk bahu anaknya. Daniel menganggukkan kepalanya dan mengejar Sky yang sudah masuk ke dalam kampus.
Sky sudah keluar kok dari rumah sakit karena keadaannya sudah membaik.
To be continue
Keknya ini chapt yang terpendek deh
Makin gak nyambung banget alurnya :((
Maaf kalo gak sesuai ekspetasi, habisnya terlalu mikir book baru jadi book ini ketinggalan :((
So, see you in the next chapt
Ppaing-!!
KAMU SEDANG MEMBACA
We'll Meet Again, Daniel. I Love You. Forever.
Fiksi Penggemar"sequel from = Survive From Kidnap." Daniel hidup kembali dan membuat Sky yang sudah menaruh perasaan kepadanya terkejut. Akankah Sky menyukai Daniel, atau malah sebaliknya? We Meet Again, Daniel. I Love You. Forever. The Main Characters = Reynanda...