Malam harinya, Sky berada di kamarnya alias kamar tempat dirinya di sekap sama Daniel.
Sky sekarang tinggal di rumah Daniel, sedangkan rumahnya sendiri di tempati oleh Saudara-Saudari nya.
Sky sedang bermain hp, dia menonton film kesukaannya, yakni Resident Evil : Retribution. Tak di duga, dari kejauhan ada seseorang memakai pakaian serba hitam serta topi hitam di kepalanya menatap Sky dari jauh.
"Ouh? Jadi di sini yah sudah kamu tinggal? Hmm, Daniel pasti kelemahan mu kan, Reynanda Sky Olvyskin? Oh iya, Kau juga kelemahannya Daniel kan? HAHAHAHA, liat saja nanti, aku akan membalaskan dendam adik ku kepada mu juga Daniel!! Mafia kalian masih terlalu rendah buat keluarga Mafia kami, liat saja Sky dan Daniel!!." Batin orang itu tertawa, lalu dia pergi dari sana.
Sky merasa ada yang menatapnya dari jauh, Sky pun turun dari kasur dan menuju balkon, terlihat lah orang tadi pergi, namun orang itu tidak menyadarinya.
Sky menatap orang itu dengan polos. "Kok ada orang keluar malam malam?." Batin Sky, lalu datang lah Daniel memasuki kamarnya Sky, dia menatap Sky di balkon, menghampirinya dan memeluknya.
"Sayang lagi apa?." Tanya Daniel, Sky menatap Daniel dan tersenyum, "Lagi natap langit kok, by." Kata Sky membalas pertanyaan Daniel.
Sky memutar tubuhnya dan menghadap ke Daniel, "Kenapa kamu piyama yang modek kayak gini sih? Aku gak suka tau, kebesaran sama tubuh aku." Tanya Sky omel karena piyama yang beli Daniel kebesaran di tubuhnya.
"Kan aku liat pas sayang." Kata Daniel ke Sky, "Pas darimana coba? Coba kamu yang jadi aku, pasti ngerasain juga kan." Ucap Sky omel, Daniel cuma tertawa.
"Eum, by." Panggil Daniel, Sky menatapnya dengan ekspresi bertanya.
"Ya?." -Sky.
"Eumm, boleh minta itu gak?." -Daniel
"Minta apa?." -Sky."Masuk dulu ke kamar, gak baik di balkon. Dingin udaranya." Kata Daniel mengajak Sky masuk ke dalam.
Lalu mereka pun masuk ke dalam, Daniel menutup pintu balkon, lalu berbalik menatap Sky, menghampirinya dan tanpa aba-aba, Daniel langsung menyambar bibir merahnya Sky.
"Hmph-!." Kaget Sky yang sedikit ngedesah(?), ia kaget kaget Daniel tiba-tiba menyambar bibirnya.
Daniel melumat bibirnya itu dengan agak sedikit kasar, Sky menjauhkan badannya, namun dia kalah oleh tenaga Daniel, Daniel menahan pinggangnya juga tengkuk lehernya, menariknya untuk melumat bibirnya lebih dalam, dan menutup mata.
Tak butuh beberapa lama, Sky pun terbuai dengan lumatan itu, dan menutup matanya juga. Mereka berdua pun saling membalas lumatan, mereka saling bertukar saliva, kepala mereka bergerak ke kiri juga ke kanan untuk mencari tempat yang pas untuk melumat.
Semakin lama lumatan itu semakin panas, Daniel menggedong Sky ala bridal style menuju kasur tanoa melepaskan lumatan itu. Daniel membaringkan Sky di kasur dan menindihnya, lumatan itu masih ada, mereka belum melepaskannya.
Tiba-tiba tangan Daniel masuk ke piyama besarnya Sky dan mengelus perut sekaligus dada bidangnya Sky.
"Eungh." Desah Sky dalam lumatan itu saat tangan besar Daniel itu menyentug nipplenya.
Sky memukul dadanya Daniel, Daniel pun melepaskan lumatan itu juga Sky, tangannya masih berada di nipple nya sky.
Sky menatap Daniel tajam, "Ingat, kita belum nikah, tunggu waktunya, ingat itu-!." Kata Sky ke Daniel dingin. Daniel cuma tersenyum karena Sky.
Dari manik matanya sudah ketahuan kalau Sky takut di ena-ena. :>
"Takut? Ayolah nanti babynya datang loh di perut kamu." Ucap Daniel godain Sky, namun Sky menggelengkan kepala nolak.
"Gak-! Gak boleh-! Belum saatnya-!!." Seru Sky kesal, padahal belum saatnya dia di ena-ena, malah Daniel menggodanya.
Sky mendorong tubuh Daniel yang menindihnya menjauh lalu mengambil selimut untuk menutupi tubuhnya, dan tidur. Daniel? Dia ketawa karena kelakuan Sky yang menurutnya imut, lucu dan menggemaskan.
Daniel baring di samping Sky yang membelakanginya, lalu memeluk Sky dari belakang dan ikut tidur bersama Sky yang sudah masuk ke dalam dunia mimpi.
"Daniel, bangun sayang, udah pagi." Kata Sky membangunkan Daniel yang masih ngebo di kasur. Haha mungkin dia tidurnya nyenyak sampe gak bergerak sedikit pun. Sky hanya menatap, senyum liciknya keluar sekaligus muncul ide liciknya.
Apa itu? Sky pergi ke dapur buat mengambil panci, saat di dapur, di melihat Ibu Luna yang sedang buat sarapan, Sky sudah biasa memanggilnya Ibu setelah berbulan-bulan lalunya dia tinggal di sini.
Jadi kita panggil Ibu Luna adalah Ibu. "Ibu, boleh pinjam 2 panci Ibu gak?." Tanya Sky ke Ibu, Ibu menghentikan masakan nya sebentar lalu menatap Sky bingung.
"Buat apa, sayang?." Tanya Ibu, Sky mengedipkan matanya sebelah, Ibunya-Ibu Daniel juga Mauren- langsung mengangguk paham.
"Boleh, ambil saja di bawah dekat kaki Ibu." Kata Ibu, lalu Sky berjongkok dan membuka tutupnya untuk mengambil 2 panci yang ada di dalamnya.
Setelah mengambil 2 panci, Sky menutup pintu lemari perabotan dapur(?) Lalu berdiri. "ARIGATOU, OKA-SAN-!!." Teriak Sky terima kasih ke Ibu. Ibu mengangguk sambil senyum, dia paham karena Daniel kalo tidur suka kesiangan sampe Sky kasih bangun tidak bangun bangun dia. Sky pun berlari ke kamar.
Sesampainya disana, dia masih melihat Daniel tertidur, dia mendekatinya dan.....
ctang!
Ctang!"BANGUN ANAK BONTOT-!!" Teriak Sky sambil mukul 2 panci itu, ya gitu lah caranya kasih bangun Daniel yang lagi ngebo :))
Tapi tetap saja, dia tidak bangun, Sky menaruh 2 panci itu di lantai, dia punya ide licik lain. Apa itu?
Dia mendekat ke telinga Daniel dan berbisik.
"Eoy Daniek ada kebakaran tau." Kata Sky, "HAH!? KEBAKARAN!? DIMANA DIMANA!? AMBIL AIR CEPAT-!!!." Teriak Daniel bangun dan panik.
"Pfft- BWAHAHAHAHA." Ketawa Sky karena kelakuan Daniel yang panik. "KAU KENAPA KETAWA?! ADA KEBAKARAN WOY-!!." Teriak Daniel makin panik.
"GAK DA KEBAKARAN WEH-!!!." Teriak Sky lalu lanjut ketawa sampai perutnya sakit.
Daniel? Terdiam dianya. "Kau benar-benar yah, enak aja orang ganteng nan pangeran ini di bangunin." Kata Daniel kesal.
"Pangeran gak tuh? HAHAHAHAHA!!!." Ucap Sky ngolok Daniel lalu ketawa lagi.
TO BE CONTINUE.
Ini chapt keknya garing deh.
Gak bisa ngelawak njir :))
So papai-!!
|
|
|
|(Ngapa kek balon?)

KAMU SEDANG MEMBACA
We'll Meet Again, Daniel. I Love You. Forever.
Fiksi Penggemar"sequel from = Survive From Kidnap." Daniel hidup kembali dan membuat Sky yang sudah menaruh perasaan kepadanya terkejut. Akankah Sky menyukai Daniel, atau malah sebaliknya? We Meet Again, Daniel. I Love You. Forever. The Main Characters = Reynanda...